Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus DBD di Banten Meningkat, 8 Orang Meninggal Dunia

Kompas.com - 28/02/2024, 13:17 WIB
Rasyid Ridho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti menyebut adanya peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) pada awal 2024.

Dikatakan Ati, terjadi 1.619 kasus DBD di daerahnya, 8 di antaranya meninggal dunia.

"Kasus kematian disebabkan terlambat (mendapatkan penanganan medis), keterlambatan karena dianggap sakit demam biasa, karena gejalanya hampir sama," kata Ati kepada wartawan di Serang, Rabu (28/2/2024).

Baca juga: Empat Orang di Lumajang Diduga Meninggal karena DBD, Dinkes: Masih Kami Teliti

Ati merinci, Kabupaten Tangerang menyumbang kasus terbanyak dengan 640 kasus, kemudian Lebak 459 kasus, dan Pandeglang 308 kasus.

Selanjutnya Kota Tangsel 70 kasus, Kabupaten Serang 61 kasus, Kota Serang 44 kasus, Kota Cilegon 27 kasus, Kota Tangerang 10 kasus.

Sedangkan kasus kematian di Kabupaten Tangerang dan Lebak masing-masing 4 kasus.

Baca juga: 55 Kasus DBD Terjadi di Sumbawa, Angka Tertinggi di Daerah Padat Penduduk

Dijelaskan Ati, penyebab meningkatnya kasus DBD dikarenakan adanya perubahan iklim dengan suhu yang memanas serta fenomena El Nino.

Kotornya lingkungan juga menjadi faktor meningkatnya kasus DBD di Tanah Jawara.

"Curah hujan yang tidak menentu menyebabkan timbulnya banyak genangan-genangan air yang menjadi tempat tumbuhnya jentik nyamuk aedes aegypti," ungkap Ati.

Selain itu, penderita memiliki riwayat infeksi virus dengue, terutama anak-anak, lansia, dan orang yang kekurangan sistem kekebalan tubuh. 

Untuk menekan angka kasus, Dinkes melakukan pencegahan dan pengendalian dengan membuat Surat Edaran kewaspadaan dini.

"Menyiapkan logistik dalam pencegahan dan pengendalian DBD seperti RDT DBD insektisida dan larvasida," beber dia.

Sedangkan jumlah kasus pada 2023 tercatat 4.154 kasus, dengan rincian Kabupaten Serang 237 kasus, Pandeglang 531 kasus.

Kemudian,  Kabupaten Tangerang 1.363 kasus, Lebak 760 kasus, Kota Tangerang 290 kasus, Kota Serang 311 kasus, Kota Cilegon 242 kasus, dan Kota Tangerang Selatan 420 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Regional
Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan 'Stunting'

Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan "Stunting"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com