"Untuk motif pembacokan itu, karena pelaku sakit hati dengan perkataan korban yang telah menyinggung perasaannya," ungkap Anam.
Kejadiannya, ketika pelaku mengecek air di sebuah bak penampung (fiber) yang letaknya berada persis di samping kios milik korban.
Korban yang melihat pelaku kemudian mengatakan pelaku lebih baik mati saja karena menikah tidak jelas.
"Mendengar perkataan tersebut, pelaku langsung tersinggung dan marah. Kemudian diam-diam pelaku pergi ambil parang di dapur rumah pelaku dan langsung kembali ke kios untuk potong korban," kata Anam.
Kasus ini kata Anam, masih terus didalami dengan memeriksa sejumlah saksi, termasuk pelaku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.