Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipicu Cemburu, Pria di Langkat Bacok Istri dan Mertua

Kompas.com - 13/11/2023, 14:00 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Seorang pria di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, berinisial S tega membacok istrinya Nur Ngamalia (22) dan mertuanya, Nuraini (46) menggunakan parang, Sabtu (11/11/2023).

Peristiwa dipicu lantaran pelaku cemburu, istrinya diduga selingkuh dengan pria lain.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Langkat AKP Yudianto mengatakan peristiwa terjadi di rumah Nuraini di Desa Harapan Maju, Kecamatan Sei Lepan, Langkat, pukul 19.30 WIB.

Baca juga: Heroisme Warga dan Personel Polisi Kediri Gagalkan Orang Bunuh Diri

Pelaku tiba-tiba datang lalu menyerang korban Nur yang sedang berada di sana menggunakan parang.

Spontan ibu korban yang di lokasi kejadian berusaha melindungi anaknya. Nahas keduanya pun mengalami luka parah.

"Korban Nur Ngamalia mengalami luka sobek di tangan sebelah kanan dan korban Nuraini mengalami luka tusuk di dada sebelah kiri," ujar Yudianto dalam keterangannya, Selasa (13/11/2023).

Usai melakukan aksinya, S melarikan diri. Yudianto mengatakan ke dua korban diketahui terluka setelah, Suratman (50) suami dari Nuraini pulang ke rumahnya.

Dia lalu mendapati anak dan istrinya terkapar di ruang tamu rumahnya.

Suratman lalu membawa ke dua korban ke rumah sakit. Selanjutnya dia membuat laporan ke polisi.

Baca juga: Sederet Fakta Kasus Dukun Palsu Bunuh Pegawai Honorer RSUD Karawang

Dari penyelidikan diperoleh informasi bahwa S berada di Kecamatan Besitang, Langkat. Polisi kemudian memburunya dan berhasil menangkap S pada Minggu (12/11/2023) pukul 01.00.

Barang bukti parang yang digunakan untuk menganiaya korban, juga disita polisi.

"Pelaku berhasil diamankan dan saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya akibat cemburu dan kalap sama isteri dan mertuanya," ujar Yudianto.

Namun Yudianto belum merinci, dugaan selingkuh seperti apa yang disangkakan pelaku ke istrinya. Kini pelaku masih menjalani proses pemeriksaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com