Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK di Sumba Timur Cabuli Tetangga yang Masih SD Kelas I

Kompas.com - 11/11/2023, 19:34 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menerima laporan kasus dugaan pencabulan.

Pelakunya berinisial P (15), siswa salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Sumba Timur. Sedangkan korban merupakan siswi kelas I Sekolah Dasar (SD) yang masih berusia 6 tahun.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy mengatakan, kasus itu dilaporkan oleh orangtua korban.

"Korban ini dicabuli di kamar rumah korban di Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur, kemarin," kata Ariasandy kepada Kompas.com, Sabtu (11/11/2023).

Baca juga: Mabuk Miras, Pemuda di Sumba Barat Daya Aniaya Pacar

Ariasandy menuturkan, kasus itu bermula ketika ayah kandung korban, SYL (35), sedang menggali sumur bersama sejumlah warga.

Tak lama berselang, seorang tetangga menginformasikan kepada SYL kalau pelaku sedang berada di dalam rumah SYL dalam waktu lama.

Baca juga: Curi 3 Motor Milik Dinas Pendidikan, Pria di Sumba Tengah Ditangkap Polisi

Sang tetangga meminta SYL untuk mengecek keadaan korban.

SYL lalu memanggil korban dan menanyakan apa yang diperbuat pelaku kepada korban.

"Namun korban tidak berani mengakui apa yang dialami," ujar dia.

SYL dan istrinya lantas menemukan ada bercak darah di baju korban dan kain pintu kamar. Selain itu, korban juga mengeluh sakit saat kancing.

Melihat itu, SYL kembali bertanya kepada korban dan korban pun mengakui kalau pelaku telah mencabulinya.

Tak terima, SYL kemudian melaporkannya ke Polsek Lewa, dengan laporan polisi nomor LP/B/118/X/2023/SPKT/Sektor Lewa/ Res Sumba Timur/ Polda NTT.

Kasus ini, kata Ariasandy, sudah diambil-alih oleh Kepolisian Resor Sumba Timur. Sejumlah saksi, termasuk korban dan pelaku sudah diminta keterangan.

"Pelaku pun sudah diperiksa dan mengakui perbuatannya. Pelaku sudah ditahan di Polsek Lewa sambil menunggu proses hukum lebih lanjut," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com