Salin Artikel

Siswa SMK di Sumba Timur Cabuli Tetangga yang Masih SD Kelas I

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menerima laporan kasus dugaan pencabulan.

Pelakunya berinisial P (15), siswa salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Sumba Timur. Sedangkan korban merupakan siswi kelas I Sekolah Dasar (SD) yang masih berusia 6 tahun.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy mengatakan, kasus itu dilaporkan oleh orangtua korban.

"Korban ini dicabuli di kamar rumah korban di Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur, kemarin," kata Ariasandy kepada Kompas.com, Sabtu (11/11/2023).

Ariasandy menuturkan, kasus itu bermula ketika ayah kandung korban, SYL (35), sedang menggali sumur bersama sejumlah warga.

Tak lama berselang, seorang tetangga menginformasikan kepada SYL kalau pelaku sedang berada di dalam rumah SYL dalam waktu lama.

Sang tetangga meminta SYL untuk mengecek keadaan korban.

SYL lalu memanggil korban dan menanyakan apa yang diperbuat pelaku kepada korban.

"Namun korban tidak berani mengakui apa yang dialami," ujar dia.

SYL dan istrinya lantas menemukan ada bercak darah di baju korban dan kain pintu kamar. Selain itu, korban juga mengeluh sakit saat kancing.

Melihat itu, SYL kembali bertanya kepada korban dan korban pun mengakui kalau pelaku telah mencabulinya.

Tak terima, SYL kemudian melaporkannya ke Polsek Lewa, dengan laporan polisi nomor LP/B/118/X/2023/SPKT/Sektor Lewa/ Res Sumba Timur/ Polda NTT.

Kasus ini, kata Ariasandy, sudah diambil-alih oleh Kepolisian Resor Sumba Timur. Sejumlah saksi, termasuk korban dan pelaku sudah diminta keterangan.

"Pelaku pun sudah diperiksa dan mengakui perbuatannya. Pelaku sudah ditahan di Polsek Lewa sambil menunggu proses hukum lebih lanjut," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/11/193445978/siswa-smk-di-sumba-timur-cabuli-tetangga-yang-masih-sd-kelas-i

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke