Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Mayat Ditemukan di 2 Lokasi di Sumba Barat NTT, Sama-sama Pakai Gelang Merah

Kompas.com - 30/09/2023, 18:35 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Dua mayat tanpa identitas ditemukan warga di dua pantai di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (29/9/2023).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy mengatakan, mayat pertama ditemukan di Pantai Tirang, Kampung Doka, Desa Gaura, Kecamatan Lamboya Barat dan yang kedua di Pantai Tarakaito, Desa Wetana, Kecamatan Laboya Barat.

Baca juga: Pria di Indramayu Duga 2 Mayat Tanpa Kepala di Lampung Itu Anaknya, Keluarga Jalani Tes DNA

Dua jenazah ini berjenis kelamin laki-laki, berkulit sawo matang, dan terdapat tato pada lengan kanan, punggung, serta paha kiri dan kanan.

Baca juga: Soal Penemuan 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung Selatan, Kriminolog Menduga Korban Pembunuhan Berantai

Ariasandy menjelaskan, di lokasi pertama penemuan jenazah ditemukan pula satu kaus warna biru dongker dan sebuah gelang kain warna merah.

Jenazah itu ditemukan sejumlah warga saat mencari ikan. Warga lalu melaporkan kejadian itu ke polisi.

Jenazah kemudian dievakuasi oleh polisi dan petugas kesehatan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puakesmas) Gaura.

"Berdasarkan hasil pengecekan ciri-ciri fisik terhadap jenazah oleh Kepala Desa Gaura, diketahui bukan merupakan warga Desa Gaura," kata Ariasandy saat dihubungi, Sabtu (30/9/2023).

Di hari yangs sama, warga Desa Wetana menemukan jenazah pria berkulit sawo matang, rambut ikal, dan tinggi badan sekitar 160 sentimeter.

Di lokasi penemuan juga ditemukan sebuah gelang kain warna merah.

Kepala Desa Wetana mendatangi lokasi untuk mengecek mayat tersebut. Dari pemeriksaan, jenazah itu bukan warga Desa Wetana. Warga kemudian melapor ke polisi dan petugas medis.

Mayat tanpa identitas itu kemudian dievakuasi ke Puskesmas Gaura dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waikabubak untuk divisum dan diperiksa dokter dan tim unit identifikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com