Bakwan khas Pontianak memiliki perbedaan dengan bakwan pada umumnya, dengan bentuk bulat dan adanya isian daun kucai.
Selain itu, bakwan ini memiliki saus khas yang terbuat dari cabai merah, cabai rawit, dan bawang putih serta udang rebon.
Uyen adalah sebutan untuk talas goreng yang menjadi kudapan khas Pontianak.
Selain bisa dinikmati sebagai kudapan, uyen juga bisa dijadikan lauk bersama sambal cairnya yang khas.
Mandai goreng adalah sebutan untuk kudapan dari kulit cempedak yang difermentasi.
Mandai bisa digoreng begitu saja karena rasanya sudah nikmat, namun bisa juga diolah kembali menjadi berbagai macam kuliner yang menggugah selera.
Tigapo adalah kudapan khas Lombok berupa bola-bola dari ubi kayu atau singkong, dengan gula merah cair yang meleleh di dalamnya.
Bagi masyarakat suku Sasak, tigapo sangat populer dan biasa dihidangkan bersama secangkir kopi ataupun teh hangat.
Jalangkote memang memiliki bentuk seperti pastel, namun kulitnya lebih tipis dan isiannya memiliki rasa rempah yang kuat.
Variasi rasa jalangkote juga beragam, berupa daging sapi, daging ayam, daging ikan, dan sayuran sesuai bahan yang ada di daerahnya.
Kambeng Lasuna adalah gorengan berbahan dasar tepung terigu dan bawang merah dengan bumbu sederhana.
Kuliner ini adalah kuliner rumahan yang biasa dinikmati dengan sambal.
Sambusa adalah gorengan berbentuk segitiga yang sekilas mirip dengan samosa.
Bedanya, Sambusa biasanya berisi daging ikan tuna yang dihaluskan dan dibumbui dengan rempah-rempah.
Tuli-tuli merupakan kudapan yang bisa dibilang mirip dengan geblek khas Kulon Progo.
Bedanya, tuli-tuli yang memiliki rasa gurih ini biasa dinikmati dengan sambal goreng.
Sumber:
djkn.kemenkeu.go.id
Tribunnews.com
Kompas.com