Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Tim Pemadam Karhutla di Kampar, Berjibaku Siang Malam dan Pindah-pindah Lokasi

Kompas.com - 07/10/2023, 08:58 WIB
Idon Tanjung,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, masih belum padam.

Meski diguyur hujan deras pada Jumat (6/10/2023), titik api ternyata belum padam total. Hal ini karena hujan tak berlangsung lama. Namun, cukup meredakan api dan asap.

Sejak pagi hingga sore, anggota polisi, prajurit TNI dan Manggala Agni Pekanbaru, berjibaku menaklukan api da asap.

Saat ditemui Kompas.com, petugas sedang menyiram api menggunakan satu mesin pompa air.

Baca juga: Sekolah dan Bandara di Bangka Belitung Sudah Terdampak Kabut Asap

Sumber air dari titik api jaraknya cukup jauh yakini sekitar 300 meter. Petugas harus menyambung beberapa selang untuk menyedot air di parit.

Lokasi kebakaran lahan ini berada di Jalan Perwira, berjarak sekitar satu kilometer dari permukiman warga. Lahan yang terbakar merupakan tanah gambut semak belukar.

Api memang tidak terlihat lagi di permukaan lahan, tetapi berada di dalam gambut dan mengeluarkan asap.

Anggota Polri-TNI dan Manggala Agni tampak begitu solid memadamkan api. Mereka secara bergantian memegang nozel dan mengangkat selang air.

Petugas memadamkan api juga dilengkapi alat pelindung diri. Seperti memakai masker dan sepatu boot.

Lahan yang terbakar ini sebenarnya tidaklah luas. Paling sekitar satu hektare. Namun, pemadaman api di lahan gambut bukan perkara gampang.

Apalagi kedalaman gambut di sini sekitar 3 meter, sehingga butuh proses yang panjang pemadamannya kalau tidak dibantu hujan.

Petugas tampak menyiram gambut hingga seperti bubur untuk memastikan api benar-benar padam.

Dua pekan nonstop

Rasa lelah terpancar dari raut wajah petugas. Tetapi, mereka terlihat masih tetap semangat agar kebakaran ini tidak memperparah asap yang menyelimuti Kampar maupun Riau sejak sepekan terakhir.

Sahrimanto, selaku Komandan Regu (Danru) 2 Manggala Agni Daerah Operasi Sumatera IV/Pekanbaru, mengaku sudah dua pekan melakukan pemadaman karhutla.

"Kami Manggala Agni bersama Polri dan TNI, sudah dua pekan nonstop memadamkan api karhutla," akui Sahrimanto saat diwawancarai Kompas.com disela memadamkan api.

Halaman:


Terkini Lainnya

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com