Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekeringan di Semarang, Warga Terpaksa Mandi Pakai Air Galon

Kompas.com - 29/09/2023, 11:12 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

"Untuk yang penyediaan dari APBD saat ini sudah nihil atau sudah habis terserap," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon.

Dia menjelaskan, sampai saat ini sudah ada 2.700 Kartu Keluarga (KK) yang membutuhkan bantuan air bersih. Kemarau tahun ini, menurutnya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Tahun ini memang lebih panjang kemarau. Karena El Nino," paparnya.

Baca juga: Jateng Berpotensi Alami Kekeringan Akhir September 2023, Apa Sebabnya?

Bahkan, lanjutnya, kekeringan juga terjadi di kecamatan yang tidak pernah mengalaminya seperti di Kecamatan Gunungpati, Kelurahan Cepoko.

"Kemarin juga muncul permintaan, yakni di Gunungpati, Kelurahan Cepoko yang sebelumnya tak pernah kekeringan," ucap dia.

Sejauh ini, permintaan dari masyarakat untuk bantuan air bersih setiap minggu rata-rata mencapai enam tangki, dengan kapasitas setiap tangki mencapai 5.000 liter.

"Kami akan berupaya membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih," imbuh Endro.

Gunakan anggaran tak terduga

Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akan menggunakan anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) untuk membantu daerah yang kekurangan air bersih selama musim kemarau.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, anggaran BTT dapat digunakan apabila suatu daerah mempunyai kebutuhan yang tidak dianggarkan.

Baca juga: Kekeringan di Bima Meluas, Ribuan Warga Bergantung Pasokan Air BPBD

"Selain kegunaan BTT itu penting dikeluarkan seperti saat bencana alam," jelasnya kepada Kompas.com via WhatsApp.

Sampai saat ini, anggaran BTT Kota Semarang masih cukup besar. Menurutnya, anggaran tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk bantuan air bersih bagi warga yang membutuhkan.

"Anggaran BTT Kota Semarang masih juga besar," kata dia.

Perempuan yang akrab disapa Itu tersebut menambahkan, dinas terkait tinggal membuat memo ke Wali Kota Semarang untuk permohonan dana BTT untuk pengadaan air.

"Nanti dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKAD) Kota Semarang yang akan mencarikan," imbuh dia.

Selain melalui anggaran BTT, Wali Kota Semarang yang juga politisi PDI Perjuangan tersebut sudah minta pihak kelurahan agar mencatat warga yang membutuhkan bantuan air bersih.

"Kalau yang dari PDAM masih aman. Minggu kemarin saya ke PDAM masih cukup sampai Desember 2023," ucap Ita.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

Regional
Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Regional
Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Regional
Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Regional
Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Regional
Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Regional
Angka Perceraian Naik karena Hubungan 'Toxic', Didominasi Pasangan Muda

Angka Perceraian Naik karena Hubungan "Toxic", Didominasi Pasangan Muda

Regional
Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Regional
Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Regional
Bos Distro 'Anti Mahal' Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Bos Distro "Anti Mahal" Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Regional
Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Regional
Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Regional
Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Capaian ISPS 99 Persen, Mbak Ita Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com