Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Lahan dengan Cara Dibakar, 2 Petani Ditangkap Polisi di Rokan Hilir Riau

Kompas.com - 04/08/2023, 22:32 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua orang pria atas kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, Jumat (4/8/2023).

Kapolres Rohil, AKBP Andrian Pramudianto mengatakan, dua pelaku karhutla ditangkap di lokasi berbeda. Mereka berprofesi petani berinisial BI (39) dan SL (49). 

"Kedua pelaku kami amankan, karena membuka lahan dengan cara dibakar dan menyebabkan karhutla," kata Andrian kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Jumat malam.

Baca juga: Pelaku Karhutla di Bengkalis Ditangkap, Polisi Sempat Diadang Keluarga

Andrian mengungkapkan, pelaku SL ditangkap di lahan yang dibakarnya di Kelurahan Teluk Merbau, Kecamatan Kubu.

Sedangkan BI ditangkap di Kelurahan Sungai Rangau, Kecamatan Rantau Kopar.

"Kedua pelaku kami amankan setelah memeriksa saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti," sebut Andrian.

Baca juga: Karhutla di Pekanbaru, Pemadaman Masih Dilakukan karena Api Sudah Masuk Gambut

Saat ditanya berapa luas lahan yang terbakar akibat perbuatan kedua pelaku, Andrian belum bisa memastikan. Sebab, petugas kepolisian masih fokus melakukan pemadaman.

Petugas berjibaku memadamkan api untuk mencegah terjadinya kabut asap akibat karhutla.

"Sekarang masih dilakukan pemadaman. Belum diukur berapa pasti luas lahan yang terbakar," sebut Andrian.

Karhutla Kampar 

Sementara itu, karuhtla juga terjadi di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (4/8/2023).

Menurut Kepala Manggala Agni Daops Sumatera IV/ Pekanbaru, Chaerul Parsaulian Ginting, proses pemadaman titik api cukup terkendala karena sumber air yang minim.

"Untuk sumber air di sekitar lokasi ada di kanal, cuma kondisinya sudah terbatas. Sehingga, penyiraman api jadi tidak maksimal," kata Chaerul saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Jumat malam.

Dia menyebut, pemadaman karhutla di Desa Karya Indah sudah berlangsung selama empat hari. Tim pemadam terdiri dari Manggala Agni Pekanbaru, TNI, dan Polri.

Luas lahan gambut semak belukar yang terbakar, diperkirakan 1,5 hektare.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com