Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Aceh Sering Diguncang Gempa?

Kompas.com - 10/07/2023, 17:33 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Provinsi Aceh merupakan salah satu wilayah di indonesia yang memiliki tingkat kerawanan gempa yang tinggi.

Menurut catatan BMKG, Provinsi Aceh dilanda gempa sebanyak 1.138 kali di sepanjang tahun 2022.

 Baca juga: Gempa 5,2 M Guncang Meulaboh Senin Pagi, Tak Berpotensi Tsunami

Sementara gempa Aceh yang berdampak paling parah pernah terjadi pada 26 Desember 2004 dengan kekuatan M 9,3 yang diikuti oleh tragedi tsunami.

Saat itu, kejadian gempa dan tsunami Aceh tidak hanya ditetapkan sebagai menjadi bencana nasional, namun juga mendapat perhatian dari dunia internasional.

 Baca juga: Menilik Penyebab Tsunami Aceh 2004 yang Sempat Diisukan Sebagai Akibat Ledakan Bom Nuklir

Alasan Aceh Sering Diguncang Gempa

Dilansir dari Kompas.id (2/1/2003), Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin memaparkan bahwa gempa yang melanda Aceh terjadi akibat aktivitas sesar lokal serta zona subduksi Sumatera.

Gempa yang terjadi dapat dipicu oleh aktivitas di zona subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke Lempeng Eurasia. Setiap tahun, lempeng ini bergeser 5 cm hingga 6 cm.

 Baca juga: 5 Tempat untuk Melihat Jejak Tsunami Aceh 2004, Salah Satunya adalah Karya Ridwan Kamil

Lebih lanjut, ibu kota provinsi yaitu Kota Banda Aceh yang berada di ujung Pulau Sumatera juga tak lepas dari potensi gempa.

Dikutip dari laman infopublik.id, Kota Banda Aceh diapit oleh dua patahan atau sesar Sumatera yang masih aktif, yaitu patahan segmen Aceh dan segmen Seulimeum.

Dua penelitian yang mendukung hal ini antara lain dilakukan oleh Ibnu Rusydy, M.Sc, dari Tsunami Disaster Mitigation Research Center (TDRMC) Universitas Syiah Kuala yang menyebut Kota Banda Aceh ternyata tergolong masih rawan terjadinya gempa bumi.

Kemudian ada pula penelitian yang dilakukan Dr. Muksin Umar dari TDRMC yang menyebut, meski dilintasi dua patahan, namun tidak dapat diprediksi kapan gempa bumi akan terjadi di Kota Banda Aceh.

Patahan segmen Aceh dan Seulimuem merupakan bagian dari patahan Sumatera yang membentang dari Teluk Semangko di Lampung sampai ke Provinsi Aceh.

Dari Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, patahan Sumatera terpecah menjadi dua segmen, satu segmen menerus sampai ke Indrapuri-Mata Ie-Pulau Breuh-Pulau Nasi. Segmen patahan inilah yang dinamakan segmen Aceh.

Sementara patahan Sumatera segmen Seulimuem membentang dari Seulimuem, Krueng Raya, hingga ke Sabang.

Lokasi Pusat Gempa Aceh

Lebih lanjut, Andi Azhar Rusdin juga menyebut bahwa dari total 1.138 gempa di Aceh di tahun 2022 lalu, 1.038 gempa di antaranya merupakan gempa dangkal dengan kedalaman kurang dari 60 kilometer (km).

Sementara itu, sisanya merupakan kejadian gempa yang memiliki kedalaman lebih dari 60 km.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Regional
Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Regional
Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Kilas Daerah
Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Regional
Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Regional
Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Regional
Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Regional
Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com