Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bupati Benyamin Harap Pencanangan Gerbangdutas 2023 Jadi Momentum Pembangunan Terpadu di MBD

Kompas.com - 21/06/2023, 16:43 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bupati Maluku Barat Daya (MBD) Benyamin Thomas Noach berharap, pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) 2023 dapat menjadi momentum dalam pelaksanaan pembangunan yang lebih terpadu dan fokus di wilayahnya.

“(Apalagi) MBD sebagai satu kawasan perbatasan merupakan wajah Indonesia bagi negara lain, (yang mengharuskan) pemerintah dan rakyatnya terus setia menjaga integritas negara di perbatasan Indonesia,” jelas dalam siaran pers yang dikutip dari news.malukubaratdayakab.go.id, Rabu (21/6/2023).

Pernyataan tersebut disampaikan Benyamin saat menghadiri Pencanangan Gerbangdutas 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Kamis (15/6/2023).

Pencanangan Gerbangdutas 2023 dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) sekaligus Ketua Pengarah BNPP Mahfud MD dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sekaligus Kepala BNPP Muhammad Tito Karnavian.

Baca juga: DPRD Aceh Utara Usulkan 3 Nama Pj Bupati ke Mendagri, Tak Ada Azwardi

Selain mencanangkan Gerbangdutas 2023, kedua menteri itu juga mengunjungi pelayanan kesehatan ibu dan anak, pelayanan administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), dan Gerakan Pangan Murah di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1511, Pulau Moa, MBD.

Dalam kesempatan tersebut, Benyamin menyampaikan bahwa kendala pembangunan menjadi tantangan besar bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MBD dalam menuntaskan pemerataan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami terus berupaya melalui pemenuhan ketersediaan pelayanan dasar, baik pembukaan akses antardesa, kecamatan dan kepulauan, penyediaan fasilitas pendidikan, kesehatan maupun pemberdayaan kelompok usaha masyarakat,” tuturnya.

Namun, lanjut Benyamin, upaya tersebut dirasa belum cukup karena kemampuan keuangan daerah masih terbatas sehingga mengakibatkan kualitas pembangunan belum optimal secara menyeluruh.

Baca juga: Bela Jokowi Cawe-cawe untuk Pembangunan, PDI-P: Jangan seperti SPBU, Kembali ke 0

Melalui Gerbangdutas, ia berharap, sinergitas pembangunan dapat terjalin antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi (pemprov), serta Pemkab MBD demi pemerataan kesejahteraan masyarakat Indonesia pada umumnya dan MBD pada khususnya.

Benyamin juga berharap, Menko Polhukam Mahfud MD dan Mendagri Tito Karnavian dapat melihat lebih dekat daerah di MBD dan mendengar segala permasalahan pembangunan, serta pelayanan masyarakat wilayahnya.

Sebagai pemimpin daerah, ia ingin, pemerintah pusat dapat memperhatikan beberapa program prioritas yang menjadi kebutuhan krusial masyarakat di MBD.

“Kami lagi mengupayakan peningkatan status beberapa dusun menjadi desa dalam rangka pemerataan pembangunan dan mengatasi rentang kendali,” imbuh Benyamin.

Baca juga: Pemerataan Pembangunan: Pengertian, Tujuan, dan Contohnya

Untuk pemerataan pembangunan, ia meminta bantuan pemerintah pusat untuk pengadaan depo bahan bakar guna menghadapi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM).

Selain itu, kata Benyamin, pihaknya juga mengusulkan pembangunan jalan dan jembatan serta perpanjang bandara Pulau Moa.

“Kami juga telah mengusulkan pembangunan bandara di Pulau Babar,” ucapnya.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com