Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2023, 12:33 WIB
Dwi Nur Hayati ,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengapresiasi dua pahlawan lingkungan, yaitu Asep Hidayat Mustopa dan H Awam yang telah meraih anugerah Kalpataru 2023.

"Kita apresiasi pencapaian kurang lebih ada dua Piala Kalpataru diterima oleh pemangku kepentingan Jabar," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (6/6/2023).

Menurut pria yang akrab disapa Kang Emil itu, penerimaan anugerah Kalpataru 2023 menandakan ada perubahan yang baik dalam pembangunan lingkungan di Jabar.

Oleh karenanya, kata dia, seluruh pihak harus saling menguatkan bahwa masa depan wajib diwariskan dalam keadaan lebih baik, bukan lebih buruk.

Baca juga: Gelar FGD Pengaturan Jam Kerja, Pemprov DKI Minta Saran Asosiasi Pekerja

Pernyataan tersebut disampaikan Kang Emil saat menutup Pengertian Focus Group Discussion (FGD) Keberlanjutan dan Monev Program Citarum Harum bersama 23 Dansektor Citarum di Hotel El Royale, Kota Bandung, Senin (5/6/2023).

Perlu diketahui, Asep Hidayat Mustopa mendapatkan penghargaan kategori Perintis Lingkungan dengan kiprahnya melestarikan tanaman hanjeli atau coix lacryma-jobi di Sukabumi.

Sementara itu, Awam mendapat penghargaan khusus berkat dedikasinya menyelamatkan lingkungan tempat tinggalnya dari penambangan liar galian pasir, serta mengembangkan jejaring ekowisata di Desa Cibuntu, Kabupaten Kuningan.

Dua pahlawan lingkungan dari Jabar tersebut menerima anugerah Kalpataru 2023 langsung dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar di Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin.

Baca juga: Bantu Mahasiswa Terapkan Ilmu di Masyarakat, BRGM Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek

Dalam ajang penghargaan yang bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu, pemerintah pusat memberikan 10 penghargaan kepada pahlawan lingkungan hidup di Indonesia, dua di antaranya diperoleh Jabar.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat menutup Pengertian Focus Group Discussion (FGD) Keberlanjutan dan Monev Program Citarum Harum bersama 23 Dansektor Citarum di Hotel El Royale, Kota Bandung, Senin (5/6/2023). DOK. Humas Pemprov Jabar Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat menutup Pengertian Focus Group Discussion (FGD) Keberlanjutan dan Monev Program Citarum Harum bersama 23 Dansektor Citarum di Hotel El Royale, Kota Bandung, Senin (5/6/2023).

Kalpataru sendiri merupakan penghargaan dan apresiasi tertinggi yang diberikan pemerintah pusat kepada para pejuang lingkungan hidup di Indonesia. Ajang penghargaan tahunan ini telah diselenggarakan sejak 1980.

Guna mempertahankan penghargaan tersebut, Kang Emil mengimbau kepada seluruh stakeholders untuk menguatkan kerja sama pentahelix.

Penguatan kerja sama tersebut, kata dia, utamanya dalam penanganan lahan kritis, limbah domestik, limbah ternak, kualitas air, KJA, tata ruang pariwisata, komunikasi edukasi penegakan hukum, hingga kehumasan.

Baca juga: Sidang Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Ricuh, Kuasa Hukum Desak Kompol D Dihadirkan

Selain itu, salah satu langkah strategis yang harus dilakukan, yakni menyukseskan program Citarum Harum. Hal ini bertujuan untuk menyelamatkan ekosistem dan masyarakat yang hidup di sekitar sungai terpanjang di Jabar itu.

"Strategi untuk Citarum Harum salah satunya setelah dipetakan masalah progres hari ini, dikoordinasikan per masalah, jadi kalau ada lima masalah, ada lima rapat solusi," kata Kang Emil yang juga Komandan Satgas Citarum Harum.

Menurutnya, semua pihak harus tetap berkomitmen dan bekerja dalam level terbaik agar Citarum lebih baik lagi.

Baca juga: Revitalisasi Sungai Citarum, Pemprov Jabar Gandeng Monash University

Bahkan, komitmen tersebut harus berlanjut sampai program Citarum Harum berakhir 2025 dan Kang Emil mengakhiri jabatan gubernur periode pertama di 2023.

"Kami melihat, kami menyemangati agar tetap semangat, kompak, karena durasi panjang sampai 2025," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com