Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Biksu Thudong Masuk Jateng, di Brebes Sambangi Kantor PC NU

Kompas.com - 23/05/2023, 16:07 WIB
Tresno Setiadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Rombongan biksu thudong asal Thailand kembali melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menyusuri jalan pantura Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (23/5/2023).

Usai menginap di Losari Brebes, Senin (22/5/2023) malam, pagi hari melanjutkan perjalanan dan mampir di Kantor Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Brebes, Selasa (23/5/2023).

Sebelumnya, sekitar pukul 05.00 WIB, rombongan biksu mulai meninggalkan Aula Yayasan Setya Bakti Kecamatan Losari, tempat mereka menginap.

Baca juga: Makna Thudong yang Dijalani Para Biksu Thailand, Tak Sekadar Jalan Kaki

Pada pukul 05.45 WIB, rombongan tiba di Cettiya Darma Metta Tanjung untuk sarapan pagi. Sesudahnya mereka kembali berjalan pada pukul 07.07 WIB.

Dalam perjalanan, terlihat antusiasme warga Brebes menyaksikan para biksu dalam berjalan kaki. Bahkan, ada yang menawarkan makanan dan minuman.

Para biksu kemudian transit dan istirahat sejenak di kantor Desa Bulakamba, Kecamatan Bulakamba, pukul 08.05 WIB.

Mereka kembali melanjutkan perjalanan pukul 08.30 WIB dan pada pukul 09.23 WIB sampai di wilayah Kecamatan Wanasari, Brebes.

Pukul 09.48 WIB, para biksu istirahat di aula kantor Kecamatan Wanasari. Mereka kembali melakukan perjalanan pukul 11.29 WIB menuju kantor PC NU Brebes.

Setiba di PC NU pukul 12.25 WIB, para biksu ini beristirahat siang sekaligus makan. Kedatangan biksu ini disambut sejumlah pengurus NU Kabupaten Brebes.

Baca juga: Saat Bertemu Biksu yang Tengah Melakukan Thudong, Bagaimana Cara Menyapa yang Benar?

Wakil Ketua PC NU KH Wahidin mengatakan, para biksu awalnya dijadwalkan akan menginap satu malam.

Namun, rencana itu diubah dan para biksu akan melanjutkan perjalanan ke Kota Tegal seusai istirahat. Selama transit, para biksu ini disuguhi makanan, minuman, dan buah-buahan.

"Rencana mau menginap, tapi karena sampai di sini masih siang, mereka hanya transit dan makan. Kemudian langsung ke Tegal ke Klenteng Tek Hay Kiong," ucap Wahidin.

Baca juga: 32 Biksu Thudong Disambut Tradisi Basuh Kaki di Cirebon, Ini Maknanya

Diberitakan Kompas.com, sebanyak 32 biksu sedang menjalani ritual thudong, yakni berjalan kaki dari Thailand ke Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Puluhan biksu tersebut melakukan perjalanan untuk merayakan Waisak di Candi Borobudur.

Waisak, yang merupakan hari besar keagamaan umat Buddha, jatuh pada 4 Juni 2023. Mereka memulai perjalanan ritual thudong sejak 25 Maret 2023 dengan rute Thailand-Malaysia-Singapura-Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com