Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan dan Lahan di Perbatasan Dumai-Bengkalis Riau Meluas, Petugas Kewalahan

Kompas.com - 26/04/2023, 10:00 WIB
Idon Tanjung,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di perbatasan Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis, Riau, meluas.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Riau Brigjen Kasihan Rahmadi mengatakan, luas lahan yang terbakar sudah mencapai sekitar 60 hektar.

Beberapa hari sebelumnya, luas lahan gambut yang terbakar itu diperkirakan 50 hektar.

"Luas lahan yang terbakar telah mencapai 60 hektar," kata Rahmadi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (26/4/2023).

Baca juga: Kebakaran Hutan dan Lahan di Perbatasan Dumai-Bengkalis Riau Diperkirakan Sudah Mencapai 50 Hektar

Dia mengatakan, upaya pemadaman terus dilakukan oleh tim gabungan dari Polri, TNI, Manggala Agni, BPBD, warga setempat serta dibantu beberapa perusahaan.

Pada Selasa (25/4/2023), Ramhadi turun ke lokasi memantau upaya pemadaman titik api. Dia pun turut mencoba melakukan pemadaman.

Menurutnya, 40 hektar lahan yang terbakar telah dapat diatasi. Sementara sisanya tengah diupayakan.

Baca juga: Dumai Dilanda Karhutla Selama 5 Hari, Wali Kota Telepon Gubernur Riau Minta Bantuan Helikopter

Petugas kewalahan

Dia mengakui, petugas cukup kewalahan mematikan api yang ada di dalam gambut yang kedalamannya mencapai empat meter.

"Tim gabungan masih berupaya melakukan pemadaman dan pendinginan titik asap. Pemadaman api memang cukup sulit, karena gambutnya dalam. Selain itu, akses ke titik api sulit dilalui serta sumber air yang sulit didapat," jelas Rahmadi.

Untuk mencegah api terus meluas, kata dia, telah dikerahkan alat berat eskavator untuk membuat sekat dengan menggali tanah.

Halaman:


Terkini Lainnya

Keluarga Pegi DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ibu Jadi ART, Ayah Kuli Bangunan di Bandung

Keluarga Pegi DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ibu Jadi ART, Ayah Kuli Bangunan di Bandung

Regional
Air Danau Kelimutu Ende Berubah Warna, Ini Penjelasan Badan Geologi

Air Danau Kelimutu Ende Berubah Warna, Ini Penjelasan Badan Geologi

Regional
Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Regional
Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Regional
Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Regional
Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Regional
Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Regional
Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Regional
Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com