Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, 16 Lintasan KA di Kendal Tidak Berpalang Pintu

Kompas.com - 19/04/2023, 12:51 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Sebanyak 16 perlintasan kereta api yang ada di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, tidak berpalang pintu.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Kendal, Mochamad Eko, Rabu (19/4/2023).

Baca juga: Tekan Kecelakaan Saat Lebaran, Penjaga Perlintasan KA Tak Berpalang Pintu di Banyuwangi Ditambah

Menurut Eko, perlintasan yang tidak berpalang pintu itu, merupakan jalan kecil yang berada di wilayah desa. Selama ini, tidak ada petugas jaga, sehingga pengguna jalan harus lebih berhati-hati ketika hendak melintas.

“Selama arus mudik dan balik Lebaran, kami akan berkoordinasi dengan perangkat desa setempat, agar menugaskan Linmas di perlintasan tanpa palang pintu,” kata Eko.

Eko menjelaskan, jumlah perlintasan KA di Kabupaten Kendal semuanya ada 31 perlintasan, tapi 15 di antaranya sudah berpalang pintu.

“Untuk kenyamanan bagi pengguna jalan, kami juga melakukan pembenahan rambu-rambu jalan,” ujar Eko.

Selain itu, tambah Eko, pihaknya juga melakukan perbaikan penerangan jalan umum yang ada di Kabupaten Kendal. "Tidak ada penambahan rambu-rambu, tapi hanya pengecatan ulang, sekaligus pengecekan lampu penerang jalan," tegas Eko.

Eko, menghimbau kepada masyarakat supaya hati -hati dan waspada bila mau lewat diperlintasan kereta apik. Jangan lupa, untuk menengok ke kiri dan ke kanan.

“Jangan ngeblong dengan cara membuka palang pintu perlintasan jika sudah ada peringatan kereta api mau lewat,” pungkas Eko.

Baca juga: Suami Istri Tewas Tertabrak KA Saat Menyeberangi Perlintasan Tanpa Palang di Malang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com