Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Tuban Diguncang Gempa 6,6 Magnitudo | Cerita Saksi Mata Kecelakaan di Tol Semarang-Solo

Kompas.com - 15/04/2023, 04:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berita gempa 6,6 magnitudo mengguncang Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (14/4/2023) menjadi perhatian pembaca di hari kemarin.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, getaran gempa terasa hingga sejumlah daerah.

Sementara itu, kecelakaan maut di Tol Semarang-Solo menewaskan 8 orang. Polisi masih mendalami penyebab Kkecelakaan yang melibatkan tujuh kendaraan tersebut.

Berikut ini berita populer regional secara lengkap:

1. Gempa 6,6 M mengguncang Tuban

Scren shot Twitter BMKG : Gempa bumi terbaru terjadi di 6.27LS, 111.93BT, 70 kilometer barat laut Tuban, Jawa Timur. Tepatnya pukul 16.55:44 WIB dan berada di kedalaman 632 kilometer di bawah permukaan laut.KOMPAS.COM/BAYUAPRILIANO Scren shot Twitter BMKG : Gempa bumi terbaru terjadi di 6.27LS, 111.93BT, 70 kilometer barat laut Tuban, Jawa Timur. Tepatnya pukul 16.55:44 WIB dan berada di kedalaman 632 kilometer di bawah permukaan laut.

BMKG menyebut gempa 6,6 di Tuban terjadi akibat aktivitas deformasi slab pull pada lempeng Indo-Australia.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam akibat adanya aktivitas deformasi slab pull pada lempeng Indo-Australia yang tersubduksi hingga di bawah laut Jawa," kata Daryono melalui keterangan tertulis, Jumat.

Getaran gempa dirasakan di sejumlah wilayah, antara lain Solo, Yogyakarta hingga Malang.

Baca berita selengkapnya: Gempa M 6,6 Guncang Tuban, Terasa hingga Solo, Tak Berpotensi Tsunami

2. Saksi mata kecelakaan di Tol Semarang-Solo

Kendaraan yang terlibat kecelakaan di di Tol Semarang-Solo tepatnya di KM 487+600 atau persis di timur rest area Km 487 Boyolali, Jawa Tengah, pada Jumat (14/4/2023) pagi.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Kendaraan yang terlibat kecelakaan di di Tol Semarang-Solo tepatnya di KM 487+600 atau persis di timur rest area Km 487 Boyolali, Jawa Tengah, pada Jumat (14/4/2023) pagi.

Salah satu saksi mata kecelakaan maut di Tol Semarang-Solo menceritakan detik-detik truk trailer menghantam sejumlah kendaraan.

Menurut Irwan, sopir truk yang selamat, kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.57 Wib.

Saat itu dirinya sedang berada di kabin lalu mendengar suara keras menghantam truknya.

"Saya ada di kabin. Mau sahur. Tiba-tiba dihantam dari belakang," ujarnya, dikutip dari Tribun Solo.

Baca berita selengkapnya: Kecelakaan di Tol Semarang-Solo, 6 Tewas, Sopir Truk: Saya Mau Sahur, Tiba-tiba Dihantam dari Belakang

3. Gibran sedih Indonesia tak jadi tuan rumah Piala Dunia U-20

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/4/2023).KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/4/2023).

Saat wawancara di program Rosi di KompasTv, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku sedih dan marah karena Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com