Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Toleransi di Banda Aceh, Warung Makan Kawasan Pecinan Tetap Buka Selama Ramadhan

Kompas.com - 05/04/2023, 16:41 WIB
Daspriani Y Zamzami,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com-Aroma harum aneka masakan menyeruak sesekali, ketika kaki melangkah di lorong selasar pasar tradisional Peunayong, Banda Aceh.

Beberapa lampion terlihat bergelantungan di bagian atas pasar yang didominasi warna merah.

Masuk semakin ke dalam suasana pagi yang riuh rendah terekam di sana.

Aktivitas mereka cuma saat jual beli kebutuhan sarapan pagi, seperti nasi plus lauk dan sayurnya, kopi dan teh serta aneka kue.

Baca juga: Mahasiswa Asal Aceh Buka Puasa di Rumania, Coba Masakan Tradisional Mirip Bakso

Cuma di lorong ini saja ada aktivitas sarapan pagi, selebihnya suasana pasar sepi, pasalnya ini adalah Ramadhan.

Kendati riuh rendah, tak semua pintu kedai terbuka lebar, hanya beberapa saja dengan pintu yang terbuka setengahnya.

Kawasan Peunayong Banda Aceh memang dikenal sebagai kawasan pecinan terbesar di Banda Aceh, bahkan di Provinsi Aceh.

Toleransi antarwarga begitu kental di sini.

Hal ini terbukti dengan tetap beroperasinya kedai yang dikelola oleh warga keturunan Tionghoa yang notabenenya non-muslim, untuk menyediakan sarapan pagi bagi warga non-muslim selama Ramadhan.

Baca juga: Aceh, Sumut, dan Jabar KLB Polio, 15 Juta Dosis Vaksin Didistribusikan

Namun, kedai-kedai ini diizinkan dibuka dengan batasan waktu tertentu dan pengawasan yang ketat.

"Kedai boleh dibuka hanya dari pukul 5.00 pagi hingga pukul 9.00 wib, setelah itu mereka harus tutup dan baru bisa buka lagi pada malam hari setelah acara usai salat tarawih, jika ada yang melanggar maka akan dikenakan sanksi," jelas Kho Kie Siong, Ketua Yayasan Hakka Aceh, perhimpunan masyarakat Tionghoa di Aceh, Selasa (4/4/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com