Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4,1 Juta Orang Diperkirakan Mudik ke Jawa Tengah, Begini Antisipasi Polisi

Kompas.com - 28/03/2023, 06:15 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


MAGELANG, KOMPAS.com - Jawa Tengah diperkirakan akan mendapatkan limpahan kendaraan pemudik sebanyak 1.130.000 unit atau sekitar 4.170.000 orang pada arus mudik Lebaran tahun ini.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi mengatakan, perkiraan itu mengingat Lebaran tahun ini sudah tidak ada hal penting terkait penanganan pandemi Covid-19.

"Jadi untuk Lebaran tahun ini estimasi Jawa Tengah akan dapat limpangan kendaraan 1.130.000, atau sekitar 4.170.000 orang. Karena tidak ada Covid-19. Ini Lebaran paling normal, artinya tidak ada hal krusial kaitannya dengan penanganan Covid-19 sehingga masyarakat mudik," papar Luthfi, pada konferensi pers di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Senin (27/3/2023).

Polda Jawa Tengah berkolaborasi dengan stakeholder terkait telah menyiapkan sebanyak 247 pos pengamanan (pospam), pos pelayanan (posyan) dan pos terpadu di sepanjang jalur tol, panturan, jalur tengah, termasuk jalur Daendels.

Baca juga: Polisi Sita Puluhan Ribu Petasan dan Bahan Peledak Siap Edar di Jawa Tengah

Luthfi mengatakan, meski sudah bagus, namun jalur Deandels perlu diperhatikan karena masih minim penerangan jalan.

"Deandels sudah bagus, tinggal penerangan jalan saja, kita koordinasi dengan Muspida dan DPUPR (untuk menangani masalah penerangan)," ujar Luthfi.

"Kalau penerangan belum jalan, maka kita flat kendaraan dinas kita pasang di jalur itu sehingga masyarakat nyaman, tidak tabrakan karena gelap," imbuh dia.

Menurutnya, sentral arus mudik di Jawa ada di Kalikangkung sehingga nanti teknis yang akan diterapkan seperti one way, contraflow dan sebagainya.

Selain itu, Jawa Tengah juga memiliki setidaknya 32 rest area yang siap dimanfaatkan oleh pemudik.

 

"Di Jateng kami punya 32 rest area, kita konsen pada saat arus mudik karena Jateng jadi titik lelah. Kita segera rapatkan dengan Jasa Marga, Bina Marga dan pemilik rest area, agar jangan sampai prioritas mudik ada kendala," terang dia.

Di sisi lain, pihaknya juga konsentrasi pada pencegahan segala bentuk kejahatan jalanan selama musim mudik.

Baca juga: Tubuh Korban Tewas akibat Ledakan Bahan Petasan di Magelang Ditemukan Tak Utuh

 

Dia memerintahkan jajarannya agar seksama memperhatikan tindakan kriminal yang berdampak buruk terhadap masyarakat.

"Saya sudah minta Dirreskrimum agar kasus (pasal) 365 dipelototin itu, di pegadaian, bank, itu jadi perhatian. Kalau masyarakat butuh pengamanan polisi panggil saja polisi," tegas Luthfi.

Untuk informasi, Pasal 365 KUHP adalah tentang tindak pidana pencurian yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Warga Digigit Komodo di Permukiman Pulau Rinca, BTNK: Murni Kecelakaan

Warga Digigit Komodo di Permukiman Pulau Rinca, BTNK: Murni Kecelakaan

Regional
Polda Bengkulu Ringkus Penjual 24.434 Benur Ilegal

Polda Bengkulu Ringkus Penjual 24.434 Benur Ilegal

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 120 Kali dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Meletus 120 Kali dalam Sehari

Regional
Kepsek SMA di NTT Jadi Tersangka Korupsi Dana Bos, Berstatus Tahanan Rumah

Kepsek SMA di NTT Jadi Tersangka Korupsi Dana Bos, Berstatus Tahanan Rumah

Regional
Kakak Megawati Usul Jokowi Jadi Ketum PDI-P, FX Rudy: Setuju, tapi Kongres yang Menentukan

Kakak Megawati Usul Jokowi Jadi Ketum PDI-P, FX Rudy: Setuju, tapi Kongres yang Menentukan

Regional
Kronologi Kurir Fredy Pratama Ditangkap Saat Ambil 62 Kg Sabu Senilai Rp 850 Juta

Kronologi Kurir Fredy Pratama Ditangkap Saat Ambil 62 Kg Sabu Senilai Rp 850 Juta

Regional
Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Jadi Tersangka, Pengamat Transportasi Pertanyakan Status Pemilik Truk

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Jadi Tersangka, Pengamat Transportasi Pertanyakan Status Pemilik Truk

Regional
Sempat Dimangsa Buaya Selama 2 Jam, Jasad Seorang Penambang Pasir di Nunukan Ditemukan Utuh

Sempat Dimangsa Buaya Selama 2 Jam, Jasad Seorang Penambang Pasir di Nunukan Ditemukan Utuh

Regional
Ada Penanganan Longsoran, Jalan di Gunung Geurutee Aceh Ditutup Sementara

Ada Penanganan Longsoran, Jalan di Gunung Geurutee Aceh Ditutup Sementara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Anies Sebut Rumahnya Sering Dipakai Pengajian | Kecelakaan Minibus Vs Bus di Tol Semarang

[POPULER NUSANTARA] Anies Sebut Rumahnya Sering Dipakai Pengajian | Kecelakaan Minibus Vs Bus di Tol Semarang

Regional
Pelestarian Batik Patron, Upaya Mengembalikan Ambarawa sebagai Sentra Batik Klasik

Pelestarian Batik Patron, Upaya Mengembalikan Ambarawa sebagai Sentra Batik Klasik

Regional
Selebgram Palembang Minta Maaf Usai Sebut Buka Lahan Lebih Mudah Dibakar, Mengaku Kesal karena Kabut Asap

Selebgram Palembang Minta Maaf Usai Sebut Buka Lahan Lebih Mudah Dibakar, Mengaku Kesal karena Kabut Asap

Regional
Tegaskan Tak Akan Intervensi, Partai Nasdem Dorong KPK Usut Kasus Dugaan Korupsi di Kementan

Tegaskan Tak Akan Intervensi, Partai Nasdem Dorong KPK Usut Kasus Dugaan Korupsi di Kementan

Regional
Polisi Selidiki Pembobolan Boks Server, Korban Rugi Peralatan Internet Senilai Rp 270 Juta

Polisi Selidiki Pembobolan Boks Server, Korban Rugi Peralatan Internet Senilai Rp 270 Juta

Regional
Minta Restu Ulama Kharismatik di Kudus, Cak Imin Targetkan 10 Juta Suara di Jateng

Minta Restu Ulama Kharismatik di Kudus, Cak Imin Targetkan 10 Juta Suara di Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com