DM dianiaya ibunya karena tak mendapatkan yang saat mengamen dan menjual tisu di jalanan.
Selama ini OK memaksa DM untuk mengamen dan menjual tisu di sekitar perempatan lampu merah simpang Rumah Sakit Charitas Palembang.
Dalam sehari, DM pun menyetorkan uang kepada OK mulai dari Rp 15.000 sampai Rp 60.000.
"Sudah lebih setahun anaka saya itu mengamen. Biasanya ini kasih duit tapi kemarin nggak ,jadi saya kesal dan pukuli. Karena uang itu juga untuk kebutuhan kami," kata OK
OK mengaku terpaksa menyuruh anaknya turun ke jalanan mencari uang untuk memenuhi kebutuhanya.
"Kalau tidak begini kami nggak makan,"ujarnya.
Baca juga: Ibu Paksa Anak 6 Tahun Mengemis di jalan, Dianiaya Saat Tak Dapat Uang
TK, bocah perempuan berusia 8 tahun asal Palembang, dipaksa mengemis oleh nenek kandungnya, Suryani (46).
Bocah malang tersebut diwajibkan menyetor uang Rp 30.000 per hari kepada neneknya. Jika kurang, TK akan dipukuli oleh neneknya.
"Diminta Rp 30.000 sehari, iya sudah sering dijambak dipukul nenek," ucap TK yang masih tampak trauma.
Kasus tersebut terungkap setelah video Suryani menganiaya cucunya viral di media sosial.
Nenek berusia 46 tahun itu pun diamankan oleh polisi pada Rabu (28/4/2021) malam. Suryani mengaku baru seminggu mengajak TK mengemis karena TK sedang sekolah rumah.
"Karena sekarang lagi sekolah di rumah, jadi saya mengajaknya untuk mengemis," kata Suryani saat diperiksa penyidik.
Ia mengatakan, uang hasil mengemis yang dikumpulkan oleh TK digunakan untuk biaya kehidupan mereka sehari-hari.
"Saya menyesal, baru seminggu ini saya ajak begitu. Saya minta maaf," ujarnya.
Baca juga: Cerita Pilu Bocah 8 Tahun Dipaksa Mengemis oleh Nenek, Setor Rp 30.000 Per Hari jika Kurang Dipukuli