Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Wali Kota Solo Sebut Masih Ada 75 Warga Dirawat di RS karena Covid-19

Kompas.com - 02/01/2023, 13:52 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan jumlah warga Solo yang dirawat di rumah sakit karena terkonfirmasi Covid-19 ada 75 orang.

Sebagian besar mereka dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo yang merupakan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

"Sekarang ini kita masih punya kasus Covid-19 itu di rumah sakit hampir 75 orang. Kebanyakan di rumah sakit Moewardi," kata Teguh di Solo, Jawa Tengah, Senin (2/1/2023).

Baca juga: PPKM Dicabut, Wakil Wali Kota Solo: Tidak Ada Level-level lagi, tapi di Ruang Tertentu Prokes Tetap Dijalankan

Meski beberapa rumah sakit layanan Covid-19 milik daerah dikembalikan ke pelayanan umum, kata Teguh, apabila ada warga yang terkena Covid-19 mereka akan tetap mendapatkan pelayanan.

Menurut dia, ada rumah sakit yang masih menyediakan ruang khusus untuk merawat pasien yang terkonfirmasi Covid-19.

"Sepanjang itu masih ada (Covid-19) dia (warga) harus dirawat di rumah sakit," kata Teguh.

Mengenai pencabutan PPKM, kata Teguh semua kegiatan di Solo sudah 100 persen. Tidak ada level dalam PPKM.

Namun demikian, jelas Teguh masih ada ruang tertentu yang harus tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

"Bahwa dengan dicabutnya PPKM ini maka sudah tidak ada level-level lagi. Tetapi ada ruang-ruang tertentu yang prokesnya tetap berjalan. Biarpun seluruh kegiatan sudah 100 persen semuanya. Intinya semua kegiatan sudah 100 persen semuanya," kata Teguh.

"Kita ingin memberikan penjelasan setelah Inmen-nya Kementerian Dalam Negeri itu (turun). Jadi levelnya sudah tidak ada," sambung Teguh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com