Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajak Bocah 5 Tahun Mencuri, Remaja di Balikpapan Diamankan

Kompas.com - 22/12/2022, 22:13 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Seorang remaja berinisial AD (13) diamankan warga dan petugas Bhabinkamtibmas Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Kamis (22/12/2022).

Pasalnya, AD telah melakukan pencurian di berbagai TKP. Ironisnya lagi, AD mengajak anak-anak umur 5 tahun untuk melakukan pencurian bersamanya.

Baca juga: Terduga Pencuri Ditangkap Saat Masuki Rumah Kos di Malang, Mengaku Hendak Buang Air Besar

Kejadian ini bermula terungkap dari bocah 5 tahun yang diajak oleh AD, mengadu kepada orangtuanya. Terkejut mendengar pernyataan anaknya, AD pun langsung dilabrak di rumah tantenya di kawasan Sepinggan Baru tersebut.

“Iya ini anak (AD) memang tinggal sama tantenya disitu. Terus dia ajak anak-anak umur 5 sampai 6 tahun untuk mencuri,” kata Bripka Giri Wastu, Bhabinkamtibmas Sepinggan Baru.

Saat diinterogasi petugas, AD mengaku bahwa dirinya telah melakukan tindak pencurian di beberapa tempat. Yakni mencuri helm di kawasan Sepinggan Pratama dan Taman Tiga Generasi, kemudian curi handphone milik tetangganya.

“Anak ini sudah sering (mencuri) sepertinya. Dia ajak anak kecil, terus anak kecil itu cerita ke orangtuanya kalau dia diajakin maling. Pelaku sudah mengakui perbuatannya,” ungkapnya.

Petugas pun membawa pelaku ke Polsek Balikpapan Selatan untuk ditindaklanjuti. Masih dilakukan pengembangan terhadap aksi pelaku. Diduga masih ada TKP lainnya yang disambangi pelaku.

Baca juga: Pencuri yang Ditangkap di Kantor Kementerian Pertanian Sudah Berulang Kali Cairkan Cek, Total Mencapai Rp 50 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com