Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kampung Narkoba Ponton di Palayangkaraya, Sempat Ada Loket Beli Sabu Dilengkapi Tarif Harga

Kompas.com - 07/12/2022, 08:58 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Aipda Andre Wibisono, seorang anggota polisi tewas dikeroyok belasan orang di Kampung Ponton yang dikenal sebagai Kampung Narkoba di Palangkaraya.

Pada peristiwa yang terjadi pada Jumat (2/11/2022), Aipda Andre yang bertugas di Biddokkes Polda Kalimantan Tengah disebut meminta sejumlah uang dan sabu.

Kampung Ponton adalah permukiman padat penduduk di Kelurahan Pahandut, Kota Palangkaraya.

Kampung tersebut dikenal sebagai Kampung Narkoba karena menjadi salah satu kawasan dengan peredaran narkotika jenis sabu tertinggi di Kota Palangkaraya.

Baca juga: Anggota Polisi Dikeroyok hingga Tewas di Kampung Narkoba Palangkaraya, Korban Sempat Terima Uang dan Sabu

Untuk mencapai sarang peredaran sabu di Kampung Ponton, hanya bisa melewati akses jalan yang sempit dan hanya bisa dilalui kendaran rosa dua.

Selain tak semua orang bisa masuk ke kawasan tersebut karena terdapat pos pantau di beberapa titik yang dijaga. Sehingga terpantau siapa saja yang masuk ke kawasan tersebut.

Tak hanya pos pantau. Di sarang narkorba tersebut juga dilengkapi loket untuk membeli sabu.

Di loket tersebut terdapat tulisan tarif harga per paket sabu. Selain itu di wilayah tersebut juga disediakan tempat untuk konsumsi sabut.

Selain itu tak sedikit kasus peredaran narkotika di kawasan tersebut yang berhasil diungkap oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Anggota Polisi Tewas Dikeroyok dengan Sadis di Kampung Narkoba Palangkaraya, 8 Ditangkap

Pada Rabu (16/3/2022), polisi berhasil menangkap dua pengedar sabu yakni AJ (41) dan RC (22) di Jalan Riau, Kampung Ponton. Mereka ditangkap usai membeli narkoba jenis sabu di kampung tersebut.

Selain itu pada Selasa (27/9/2022), Ditresnarkoba Polda Kalteng mengobrak-abrik saran narkoba di kawasan Kampung Ponton.

Tepatnya di Jalan Rindang Banua, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Saat itu Dirresnarkoba Polda Kalteng Kombes Pol Nono Wardoyo mengatakan kawasna tersebut dikenal sebagai tempat para gembok narkoba kelas kakap.

“Kami menemukan alat bukti seperti pipet, bong, korek api, plastik klip bening, bahkan senjata tajam seperti golok, celurit, dan tombak,” ungkapnya.

Baca juga: Gerebek Kampung Narkoba di Deli Serdang, Polisi Tangkap 3 Orang, Angkut 46 Mesin Judi Jackpot dan Belasan Motor

Salah satu pondok yang dirobohkan personel gabungan kepolisian setempat, Minggu (4/12/2022). Lokasi tempat peredaran narkoba di Palangkaraya ini kembali disisir petugas untuk melakukan pendalaman terkait tewasnya satu anggota kepolisian di Kampung Ponton. tribunkalteng.com/pangkan B Salah satu pondok yang dirobohkan personel gabungan kepolisian setempat, Minggu (4/12/2022). Lokasi tempat peredaran narkoba di Palangkaraya ini kembali disisir petugas untuk melakukan pendalaman terkait tewasnya satu anggota kepolisian di Kampung Ponton.
Petugas kemudian menghancurkan tempat yang menjadi sarang atau markas peredaran narkotika jenis sabu di kawasan Kampung Ponton.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com