Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Jateng Gandeng Tokoh Lintas Agama dalam Doa Bersama untuk Negeri

Kompas.com - 11/11/2022, 11:04 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jateng mengajak tokoh lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jateng untuk ikut Doa Bersama Untuk Negeri, Kamis malam (10/11/2022).

Terlihat Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen, Ketua MUI Jateng Ahmad Daroji, beserta pembesar agama lainnya mengisi jumpa pers di halaman kantor Polda Jateng.

Baca juga: Arema FC dan Aremania Doa Bersama Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan

“Hari ini kita melakukan doa bersama untuk negeri dan untuk polisi dengan pengertian doa ini ditunjukkan dalam rangka terciptanya harkamtibmas di Jawa tengah khususnya, dan umumnya di Indonesia,” kata Luthfi.

Ratusan anggota kepolisian resor (Polres) dari berbagai daerah di Jateng ikut merapatkan barisan dalam shaf pengajian yang digelar lesehan di ruang terbuka lapangan apel Polda Jateng itu.

Dalam menyikapi perkembangan situasi, Luthfi berharap doa bersama lintas agama ini tugas pokok polisi terkait dengan harkamtibmas, dapat terwujud sesuai keinginan masyarakat.

“Contoh misalkan hari ini menjelang G20 kemudian tugas lain terkait pemilu yang akan datang atau pilpres dan sebagainya,”

Sekitar pukul 20.00 WIB pengajian dibuka dengan lantunan ayat suci Alquran. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dan yasin bersama-sama.

Para Jemaah tampak khusyuk mengikuti bacaan doa. Sebagian kalangan msyarakat juga ikut hadir mengikuti pengajian tersebut.

“Dilandasi doa malam ini diharapkan semua anggota Polri, baik TNI Polri maupun stakeholder lainnya, kita dapat melaksanakan pengabdian masyarakat di wilayah kerja kita,” pungkasnya.

Baca juga: Warga Probolinggo Gelar Doa Bersama untuk Kelancaran KTT G20 di Bali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

Regional
Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Regional
KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

Regional
Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Regional
Program 'Makan Siang Gratis' Berubah Jadi 'Makan Bergizi Gratis', Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Program "Makan Siang Gratis" Berubah Jadi "Makan Bergizi Gratis", Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Regional
Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com