Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Kades di Flores Timur Turunkan Angka Stunting dengan Program Wajib Makan Sorgum

Kompas.com - 19/10/2022, 14:59 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LARANTUKA, KOMPAS.com - Pemerintah Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus berupaya menurunkan angka stunting melalui program wajib makan sorgum.

Program ini dinilai ampuh mengatasi stunting. Sebab, sorgum memiliki kandungan gizi tinggi dan bermanfaat bagi perkembangan dan pertumbuhan anak.

Kepala Desa Klantanlo, Petrus Muda Kurang (50) mengungkapkan, program wajib makan sorgum mulai dicanangkan sejak dirinya menjabat sebagai kepala desa pada awal tahun 2022.

"Saya dilantik tanggal 28 Desember 2021. Waktu itu jumlah stunting di sini ada 16 orang. Sekitar Bulan Juni 2022, kami langsung canangkan program wajib makan sorgum," ucap Petrus saat ditemui, Selasa (18/10/2022).

Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang: 5.487 Anak Mengalami Stunting

Petrus mengatakan, setiap rumah wajib makan sorgum. Terlebih, apabila ada anggota keluarga yang mengalami stunting, maka sorgum wajib dikonsumsi selain pemberian makanan tambahan (PMT) dari pemerintah.

"Sekarang dengan program yang ada sisa tujuh orang. Kita terus upayakan untuk nol stunting di desa ini. Sehingga mulai tahun depan kita fokus dengan program yang lain," katanya.

Baca juga: Peserta Audisi Nyong dan Nona Alor NTT Sebut Stunting Spot Wisata, Ini Tanggapan Bupati

Petrus berujar, sorgum yang mereka peroleh berasal dari kebun desa seluas kurang lebih satu hektare. Lahan tersebut sebelumnya belum dimanfaatkan secara optimal.

Ia bersama sejumlah perangkat desa kemudian berinisiatif untuk menanam sorgum pada awal Maret 2022, dan dipanen pada Bulan Juni. Selanjutnya, sorgum diolah menjadi tepung sorgum.

Tepung sorgum dibungkus dengan plastik kemasan sederhana, lalu dijual dengan harga sesuai ukuran. Harga paling tinggi, yakni Rp 20.000 untuk ukuran 800 gram.

"Setelah itu kita jual. Kalau yang belum ada rezeki nanti dicatat dulu. Tentu ini tujuannya agar uang yang ada beredar di desa. Selain itu juga PAD bagi desa," katanya.

Selama proses pengolahan sorgum, Petrus merelakan mesin giling sorgum miliknya untuk digunakan sementara, sembari menunggu kesepakatan untuk pengadaan mesin giling baru.

"Kalau sudah selesai di sini saya bawa pulang ke rumah untuk giling sorgum. Kebetulan sebelum jadi kades, saya sudah budidaya sorgum," ujarnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com