Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag Targetkan Pekan Ini Harga TBS Sawit di Atas Rp 2.000, Faktanya Masih Anjlok

Kompas.com - 08/08/2022, 12:17 WIB
Masriadi ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) pekan lalu meminta agar pengusaha membeli tandan buah segar (TBS) kelapa sawit milik masyarakat di atas harga Rp 2.000.

Zulhas meminta agar hal itu dilakukan para pengusaha sawit mulai pekan ini, 8 Agustus 2022.

Lalu, bagaimana realisasi di lapangan?

Baca juga: Mendag Zulhas Minta Pengusaha Beli TBS Sawit Petani di Atas Rp 2.000 Mulai Pekan Depan

Ternyata, permintaan Zulhas itu belum dipenuhi oleh sejumlah pengusaha sawit di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.

Baca juga: Mendag Minta Pengusaha Beli TBS Sawit MInimal Rp 2.000 per Kg, Pengamat: Masuk Akal tetapi Terlalu Optimis

Adapun harga sawit di Kabupaten Aceh Utara masih di bawah Rp 2.000.

Baca juga: Gubernur Jambi Tetapkan Harga Beli TBS Sawit dari Petani Rp 2.016 Per Kilogram

Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Aceh Utara, Kastabuna, mengatakan, seluruh petani mendukung upaya Kementerian Perdagangan RI untuk menaikan harga beli kelapa sawit.

Namun, faktanya, saat ini harga sawit hanya berkisar Rp 1.650 hingga Rp 1.775 per kilogram di pabrik kelapa sawit.

“Aceh Utara punya empat pabrik kelapa sawit, itu harganya tertinggi Rp 1.775 per kilogram. Masih sangat jauh dari harapan Kementerian Perdagangan bisa di atas Rp 2.000 per kilogram pada Agustus ini,” kata Kastabuna, saat dihubungi, Senin.

Dia berharap, hingga akhir Agustus harga bisa mencapai Rp 2.000 per kilogram atas intervensi pemerintah. Jika tidak, maka petani akan terus merugi.

“Petani butuh biaya perawatan pasca-panen dan lain sebagainya. Jika harga seperti saat ini, itu masih rugi,” terangnya.

Patut diingat, kata Kastabuna, harga sawit sebelum larangan ekspor crude palm oil (CPO) di Aceh sebesar Rp 3.400 per kilogram.

Apa kata perusahaan sawit?

Kepala Tata Usaha Pabrik Kelapa Sawit PTPN 1 Cot Girek, Rivaldi Akbar, mengatakan, saat ini pabrik pelat merah itu membeli sawit seharga Rp 1.850 per kilogram.

"Sampai hari ini harga sawit Rp 1.850 per kilogram di kita," ujar Rivaldi.

 

Sedangkan harga ditingkat pengepul saat ini Rp 1.550 per kilogram.

Namun, saat ditanya kebijakan menteri perdagangan, Rivaldi enggan menjawab.

Sebelumnya diberitakan, pada 2 Agustus 2022, Menteri Perdangan RI, Zulkifli Hasan mendatangi Pasar Angso Duo Jambi, Selasa (2/8/2022).

Zulhas menargetkan mulai 8 Agustus 2022, harga sawit di tanah air harus di atas Rp 2.000 per kilogram.

“Masih diundangkan, mudah-mudahan selesai. Jadi minggu depan kita minta harga harus di atas Rp 2.000. Kalau enggak, enggak usah jual, komplain, karena itu dari pemerintah. Lapor gubernur, kalau tidak mau saya akan kenakan pajak,” kata Zulhas, di Jambi, 2 Agustus 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com