Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Jambi Tetapkan Harga Beli TBS Sawit dari Petani Rp 2.016 Per Kilogram

Kompas.com - 05/08/2022, 13:34 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

JAMBI, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menetapkan harga buah tandan buah segar (TBS) Sawit yang harus dibeli perusahaan dari petani Rp 2.016 per kilogram.

Hal ini sesuai dengan instruksi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan karena tidak ada lagi pungutan pajak ekspor kepada para pengusaha.

Dikutip dari Antara, Kamis (4/8/2022), hal itu disampaikan Gubernur Jambi Al Haris usai memimpin rapat tindak lanjut penetapan harga TBS sawit untuk Provinsi Jambi di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.

Haris meminta perusahaan atau pabrik sawit membeli TBS senilai Rp 2.016 per kilogram dan harus sudah bermitra untuk mendapatkan pasokan buah sawit.

Baca juga: Sungai Bintunan Bengkulu Tercemar Tumpahan Minyak Sawit Mentah, Ratusan Ikan Mati

Bagi pabrik atau perusahaan yang mengalami kendala membeli TBS sawit dengan harga Rp 2.016 per kg, diharapkan mengirim surat resmi ke Pemprov Jambi untuk bisa dilaporkan ke menteri perdagangan, agar bisa dicari solusinya.

Nah, sementara bagi perusahaan yang menolak membeli TBS sawit dengan harga yang sudah ditetapkan, akan diberi teguran tertulis dan sanksi terberat berupa pencabutan izin.

Oleh karenanya, Haris akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) TBS di tingkat kabupaten dan kota agar memantau harga TBS kelapa sawit per hari.

Haris juga berjanji akan memfasilitasi para petani kelapa sawit untuk bisa bermitra dengan para perusahaan perkebunan sawit terdekat dan payung hukumnya melalui Peraturan Gubernur (Pergub), sehingga permasalahan di tingkat petani yang khawatir sawit mereka tidak dibeli perusahaan bisa teratasi.

"Saya akan coba membantu para petani sawit Jambi agar yang belum bermitra dengan perusahaan agar bisa segera bermitra sehingga petani dan perusahaan sama-sama diuntungkan," ungkap Haris.

Baca juga: Mendag Zulhas Minta Pengusaha Beli TBS Sawit Petani di Atas Rp 2.000 Mulai Pekan Depan

Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi Agus Rizal membenarkan bahwa banyak petani sawit di Jambi belum bermitra dengan perusahaan.

"Kemudian juga masalah kualitas TBS-nya dan banyak petani kita yang mencampurkan TBS kelapa sawit, tidak sesuai usia panen," ungkap Agus.

Dari data yang dimilikunya, baru 10-15 persen perusahaan yang sudah bermitra dengan petani.

Untuk diketahui, saat ini ada 1,2 juta hektare perkebunan kelapa sawit di Provinsi Jambi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak 'Study Tour' Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Dampak "Study Tour" Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Regional
Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Regional
Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Regional
Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Regional
21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

Regional
[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

Regional
Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Regional
Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Regional
Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Regional
Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Rekayasa Pembunuhan Jadi Kecelakaan, Pria di Ponorogo Bunuh Tetangganya Saat Mabuk

Rekayasa Pembunuhan Jadi Kecelakaan, Pria di Ponorogo Bunuh Tetangganya Saat Mabuk

Regional
Pantai Koka Flores: Rute, Daya Tarik, dan Harga Tiket

Pantai Koka Flores: Rute, Daya Tarik, dan Harga Tiket

Regional
Stadion Benteng Reborn Sukses Bangkitkan Sportainment di Kota Tangerang

Stadion Benteng Reborn Sukses Bangkitkan Sportainment di Kota Tangerang

Regional
Pengurus Panti di Belitung Cabuli Remaja Perempuan Sejak 2022

Pengurus Panti di Belitung Cabuli Remaja Perempuan Sejak 2022

Regional
Tebang Pohon dalam Hutan Lindung, Petani di Rote Ndao NTT Ditangkap Polisi

Tebang Pohon dalam Hutan Lindung, Petani di Rote Ndao NTT Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com