Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napi Anak Tewas Dianiaya di Lampung, Ironi Peringatan Hari Anak Nasional 2022

Kompas.com - 24/07/2022, 11:50 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com - Kematian narapidana (napi) anak berinisial RF (17), di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas IIA Lampung menjadi ironi di Hari Anak Nasional 2022.

Dari hasil penyelidikan terbaru, RF tewas diduga karena dianiaya empat orang. Para pelaku diduga adalah rekan-rekan korban di dalam LPKA.

Saat ini, keempat tersangka yang berinisial IA (17), LP (16), DS (17), dan RW (17), telah dijadikan tersangka.

"Empat orang anak berhadapan hukum (ABH) telah ditetapkan menjadi tersangka," kata Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad di Mapolda Lampung, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Hari Anak Nasional, 2020-2022 Kasus Kekerasan Anak di Kabupaten Bandung Meningkat

Ironi peringatan HAN 2022

Dian Sasmita, pemerhati masalah ABH dan juga pendiri Sahabat Kapas Solo, mengatakan, kasus itu menjadi ironi menyedihkan di hari peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022.

Menurut Dian, ABH adalah korban dan sudah selayaknya untuk dilindungi dan didampingi secara manusiawi.

Baca juga: Napi Anak Tewas Dianiaya, LPAI: Lampung Belum Ramah Anak

Para ABH tersebut masih memiliki hak untuk melanjutkan hidup dan martabatnya dihargai.

"Mereka korban dari pengasuhan yang salah. Ditambahkan lagi mereka adalah manusia yang punya hak asasi untuk diperlakulan secara manusiawi dan dihargai martabat serta harga dirinya," katanya kepada Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).

"Amanat ini tertuang dalam UUD 45, UU HAM, UU Perlindungan Anak, dan UU Sistem Peradilan pPidana Anak, bahkan di RUU Pemasyarakatan," tambahnya.

Baca juga: Terungkap Penyebab Napi Anak di Lampung Tewas Dianiaya, Ternyata karena Korban Penghuni Baru

Perubahan sistem pendampingan

Ditkrimum Polda Lampung menggelar prarekonstruksi kasus tewasnya RF (17) seorang napi anak di LPKA Kelas IIA Lampung, Sabtu (16/7/2022). Penyidik Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung sudah mengantongi identitas terduga para pelaku dan akan diungkap Sabtu (23/7/2022).KOMPAS.COM/DOK. Humas Polda Lampung Ditkrimum Polda Lampung menggelar prarekonstruksi kasus tewasnya RF (17) seorang napi anak di LPKA Kelas IIA Lampung, Sabtu (16/7/2022). Penyidik Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung sudah mengantongi identitas terduga para pelaku dan akan diungkap Sabtu (23/7/2022).

Dian mengatakan, memberi sanksi atau hukuman tidak serta merta segera merubah perilaku ABH.

Salah satu pendekatan yang dibutuhkan untuk merubah perilaku adalah manajemen program rehabilitasi.

Artinya, rehabilitasi disesuaikan dengan kebutuhan, kondisi dan perkembangannya anak.

"Pendekatan pengasuhan yang lebih tepat dan untuk memenuhi kesejahteraan psikososial anak. Caranya dengan memperbanyak porsi konseling anak, salah satunya.

Hal ini dibutuhkan juga dukungan petugas atau ahli yang terlatih dalam konseling dan pengasuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com