Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Gambir Anom: Gerakan, Kostum, dan Penari

Kompas.com - 16/07/2022, 09:15 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Tari gambir anom berasal dari Surakarta, Jawa Tengah.

Tari ini merupakan tari klasik yang telah ada sejak zaman Kerajaan Mataram Islam.

Catatan sejarah tari gambir anom belum ada data yang jelas dari sejarawan maupun seniman, namun kesenian tradisional ini telah ada sejak masa Kasunanan Surakarta.

Gerakan Tari Gambir Anom

Tari gambir anom menceritakan sosok Irawan yang merupakan anak dari tokoh pewayangan Arjuna. Ia digambarkan tengah jatuh cinta.

Gerakan tari gambir anom tidak terlepas dari cerita dalam tarian tersebut.

Tari yang pada awalnya dibawakan oleh penari laki-laki secara tunggal memiliki gerakan yang gemulai. 

Ada gerakan pantonim dalam tarian ini, seperti berdandan, ekspresi bingung, ekspresi jatuh cinta, dan lain sebagainya.

Baca juga: Tari Rantak Asal Minangkabau: Gerakan, Penari, dan Ciri-ciri

Gerakan tarian banyak melibatkan tangan dan kaki yang sangat kompleks.

Saat ini, tarian juga dibawakan oleh penari perempuan. Umumnya, tari ini ditampilkan di keraton untuk menyambut tamu agung. 

Selain itu, tari gambir anom juga ditampilkan dalam acara peringatan hari besar.

Kostum Tari Gambir Anom

Kostum tari gambir anom tergolong unik, yaitu kostum seperti tokoh pewayangan yang dilengkapi selendang.

Penari menggunakan kemben warna hitam untuk pakaian bagian atas dan celana sebagai bawahnnya.

Baca juga: Tari Pajaga Bone Balla: Sejarah, Fungsi, dan Penari

Kemudian, penari menggunakan mahkota di bagian kepala, kain panjang yang dililitkan di pinggang, dan perhiasan berupa kalung dan gelang.

Selain sebagai hiburan, tari ini juga sebagai sebuah nasehat bagi para pemuda yang tengah jatuh cinta. 

Sumber:

javanologi.uns.ac.id dan www.tribunnewswiki.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com