Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Aniaya Teman dengan Senjata Tajam hingga Tewas di Sangihe Sulut

Kompas.com - 08/07/2022, 09:55 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Khairina

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Pria berinisial JS (20) membabi buta menganiaya temannya Frenki M (25) memakai senjata tajam jenis pando atau parang pengupas kelapa hingga tewas.

Pembunuhan ini terjadi di Kampung Bowone, Kecamatan Tabukan Selatan, Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (7/7/2022) sekitar pukul 00.30 Wita.

JS kini telah diamankan Satuan Reskrim Polres Kepulauan Sangihe.

"Terduga pelaku adalah pria berinisial JS (20). Usai melakukan pembunuhan terhadap Frenki M (25), terduga pelaku menyerahkan diri ke Polsek Manganitu Selatan selanjutnya diamankan di Polres Kepulauan Sangihe beberapa jam setelah kejadian atau sekitar pukul 09.00 Wita," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, kepada Kompas.com, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Cekcok akibat Cemburu, Suami di Ngawi Aniaya Istri

Menurut Jules, kejadian pembunuhan ini bermula saat korban dan terduga pelaku menggelar pesta minuman keras (miras) bersama.

"Sebelumnya keduanya bersama beberapa teman menggelar pesta miras bersama di salah satu kantor yang sementara dibangun. Saat itu korban bercerita tentang kisah dirinya, dan hal tersebut membuat terduga pelaku kurang merasa senang," ujarnya.

Beberapa saat kemudian, terduga pelaku mengajak teman wanitanya pergi dari lokasi tersebut.

"Saat beranjak pulang, korban ditegur oleh terduga pelaku karena sempat memegang bokong teman wanita terduga pelaku, namun hal tersebut dibantah oleh terduga pelaku," lanjut Jules.

Baca juga: Seorang Ibu di Bima Tega Aniaya Bayinya Sendiri hingga Tewas

Setelah kejadian itu, terduga pelaku kembali ke sebuah kamp tempat ia tinggal dan memgambil sebuah senjata tajam jenis pando (parang pengupas kelapa).

Setelah mendapatkan pando, terduga pelaku kembali mencari korban yang saat itu masih berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

"Kemudian terduga pelaku mengejar korban. Saat dikejar, korban terjatuh dan secara membabi buta dihajar oleh terduga pelaku dengan pando," ungkap Jules.

Usai melakukan aksinya, korban dibiarkan begitu saja sedangkan terduga pelaku pergi ke arah perkampungan dan selanjutnya menyerahkan diri.

"Saat ini terduga pelaku sudah berada di Mako Polres Kepulauan Sangihe untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com