Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN China Dideportasi Imigrasi Batam, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 25/06/2022, 17:32 WIB
Hadi Maulana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Subki menjelaskan, berdasarkan izin keimigrasian, XYB bekerja di perusahaan yang sesuai dengan bidang keahlian yang dia miliki.

Bahkan izin tinggalnya juga berada di Batam, bukan di daerah lain selain Batam. 

“Tidak hanya dideportasi, XYB juga akan masuk ke dalam daftar hitam, sehingga tidak diizinkan untuk kembali ke Indonesia,” papar Subki.

Untuk diketahui, XYB diamankan pada 7 Juni 2022 lalu dan diketahui telah berada di Batam sejak tahun 2018.

Baca juga: Perampok Puluhan Minimarket di Jakarta hingga Batam Gonta-ganti Pelat Palsu Motor Sesuai Kode Kota

Kasus asmara

Tantimin, kuasa hukum XYB menjelaskan kasus penipuan yang dituduhkan kepada kliennya itu, tidaklah benar. 

Tantimin menilai laporan itu muncul karena pelapor inisial MS yang merupakan kekasih kliennya merasa kesal karena permintaannya tidak disanggupi kliennya itu.

“Jadi tidak benar itu kasus penipuan,” jelas Tantimin.

Ia menjelaskan kasus tersebut berawal dari permasalahan antara XYB dengan MS, di mana MS meminta XYB untuk membelikan dirinya rumah dan memberikan biaya bulanan untuk kehidupan MS sehari-hari.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Perairan Singapura, Ternyata PMI Ilegal Korban Kapal Tenggelam di Batam

Namun permintaan itu ditolak XYB, karena XYB mengaku tidak bisa menyanggupi, sebab XYB juga memiliki tanggungan di negara asalnya.

“Dari sana lah MS mengirimkan somasi kepada klien saya. Dan saya sebagai kuasa hukum XYB menejelaskan ke MS, apabila memang melakukan penipuan silahkan dilapor ke pihak kepolisian," papar Tantimin.

Akan tetapi, MS melanjutkan laporannya kepada pihak Imigrasi Batam, sehingga XYB dideportasi dari Batam.

Baca juga: Cerita Sumaini Menanti Kabar Suami, PMI Ilegal Korban Kapal Tenggelam di Perairan Batam

Tantimin menambahkan, hubungan antara MS dan XYB merupakan sepasang kekasih yang saling kenal sejak tahun 2018 lalu. Keduanya berkenalan melalui media sosial.

Meski hanya berpacaran, namun hubungan keduanya selayaknya hubungan suami istri, hingga akhirnya XYB diajak MS untuk membangun usaha di bidang impor produk untuk kembali dijual di Batam.

“XYB sendiri memiliki pekerjaan di salah satu perusahaan Penanam Modal Asing (PMA) yang ada di Batam dan hal itu diketahui oleh MS,” pungkas Tantimin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com