Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Penumpang yang Masih di Bawah Umur, Tukang Ojek di Sikka Ditangkap

Kompas.com - 24/06/2022, 13:10 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - V (18), seorang tukang ojek asal Desa Napu Gera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), diringkus tim Buru Sergap (Buser) Kepolisian Resor (Polres) Sikka, Jumat (26/6/2022) dini hari.

V ditangkap atas dugaan kasus pencabulan terhadap remaja putri berusia 15 tahun di kebun kelapa, Dusun Baoloran, Desa Nita, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, pada Rabu (22/6/2022).

"Benar, pelaku sudah diamankan tadi malam di Welasegu, Desa Done, Kecamatan Magepanda," ujar Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Nita, Ipda Kadek Johan Abdi Jaya, saat dihubungi, Jumat.

Baca juga: Tukang Ojek di Sikka Diduga Cabuli Pelanggan di Bawah Umur

Setelah ditangkap, lanjut Kadek, pelaku diboyong ke Polres untuk diproses hukum lebih lanjut. Saat ini, pelaku ditahan di sel tahanan Polres Sikka.

"Nanti Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) yang tangani kasus (pencabulan) itu," pungkasnya.

Baca juga: Kasus Pencurian Barang Bawaan Petani di Sikka, Polisi Periksa CCTV Toko

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sikka, AKP Margono menerangkan, pencabulan itu terjadi saat pelaku hendak mengantar korban dari Kampung Napu Gera menuju Maumere.

Di tengah perjalanan, pelaku menghentikan kendaraannya dengan alasan ban motor pecah.

Ketika turun dari kendaraan, pelaku langsung menarik paksa korban ke dalam kebun.

"Korban sempat teriak, namun pelaku membanting korban sampai jatuh ke tanah dan langsung mencabuli korban," jelasnya.


Pelaku kata Margono, sempat mengancam akan membunuh korban apabila tidak memenuhi keinginannya.

Usai melakukan perbuatannya, pelaku langsung kabur dan meninggalkan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com