Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/04/2022, 10:51 WIB
Amalia Purnama Sari

Penulis

KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua terus melakukan penanaman pohon guna menjaga kelestarian lingkungan di Bumi Cendrawasih.

Salah satu prioritas Pemprov Papua adalah hutan sagu yang pohonnya menjadi bahan pokok tradisional masyarakat Papua.

"Kami baru saja menanam 1.000 pohon sagu di Kampung Ifale, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura," ujar Gubernur Papua Lukas Enembe melalui juru bicara Muhammad Rifai Darus, dikutip dari keterangan persnya, Kamis (21/4/2022).

Menurut Rifai, Enembe sangat peduli terhadap kelestarian hutan sagu yang sudah sangat berjasa bagi kelangsungan hidup masyarakat asli Papua.

Baca juga: Pemprov Papua Audiensi dengan Kementerian KP, Perda RZWP3K Papua Disetujui

Karenanya, Enembe menginginkan keberadaan hutan sagu juga dapat dirasakan oleh generasi penerus Papua.

"Menanam Pohon adalah investasi terbaik untuk masa depan bumi dan keberlangsungan hidup anak cucu kita. Terlebih pohon sagu yang sudah memberikan kehidupan bagi masyarakat Papua selama ini," ujar Rifai.

Sejalan dengan hal tersebut, Pemprov Papua juga telah menghasilkan rumusan pelestarian dan perlindungan hutan melalui rapat Regional Governors Climate and Forest Task Force (GCF) Annual Meeting.

Pemprov Papua melihat bahwa keberadaan hutan tropis tidak hanya penting bagi Papua, tetapi juga bagi Indonesia dan seluruh dunia.

Baca juga: Varian Omicron Masuk Indonesia, Pemprov Papua Percepat Vaksinasi

“Sehingga kelestariannya bisa terus dipertahankan bahkan ditingkatkan,” sambung Rifai.

Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Papua Muhammad Musaad menjelaskan, pertemuan GCF bertujuan untuk mengkonsolidasi serta memastikan komitmen Pemprov Papua dalam menjaga dan melestarikan hutan tropis di sekitar.

Ia menuturkan, Pemprov Papua berharap rumusan tersebut bisa menjadi kompensasi yang didapatkan wilayah-wilayah karena menjaga hutan.

“Dengan begitu, masyarakat bisa punya jaminan kehidupan,” ujarnya.

Pasalnya, dia melanjutkan, saat ini masih banyak masyarakat Papua yang menggantungkan hidup mereka lewat hutan.

Baca juga: Peringati Sumpah Pemuda, Pemprov Papua Minta Milenial Bantu Perekonomian Daerah

"Di Papua masih banyak masyarakat yang tinggal di hutan. Untuk itu, kami harapkan hal tersebut akan menjadi salah satu isu yang harus perjuangkan secara internal," tuturnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com