Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Serang Tolak Penghapusan Pegawai Honorer

Kompas.com - 14/06/2022, 13:23 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Serang Syafrudin menolak adanya penghapusan pegawai honorer oleh pemerintah pada 28 November 2023 mendatang.

Syafrudin mengatakan, Pemerintah Kota Serang masih membutuhkan tenaga honorer untuk menjalankan roda pemerintahan di ibu kota Provinsi Banten.

"Saya sangat setuju, Pemda sangat setuju bahwa tenaga non PNS ini tidak diberhentikan, karena kita juga masih butuh tenaga honorer," kata Syafrudin melalui keterangan tertulisnya. Selasa (14/6/2022).

Baca juga: Tenaga Honorer Dihapus, Palembang Bakal Kekurangan 4.000 Guru

Syafrudin menyebutkan, saat ini tenaga PNS yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Serang sebanyak 4.000 orang. Namun, kebutuhannya mencapai 7.000 orang pegawai.

"Jadi (kalau dihapus) masih kurang tenaga kepegawaian di Pemerintah Kota Serang ini," ujar dia.

Sebagai bentuk penolakan, Syafrudin mengaku akan bersurat secara resmi ke KemenPAN-RB agar tenaga honorer tidak dihapus.

Jika aturan tersebut tetap dijalankan, dia berharap tenaga honorer diprioritaskan agar diangkat menjadi PPPK maupun CPNS.

"Umpanya jika dihapus maka kami berharap harus ada jalan lain, kita cari jalan keluar karna mereka (honorer) ini ada yang (bekerja) dari tahun 2005, ada yang tahun 2010 sampai tahun 2022 ini. Kita harus menghargai tenaga mereka," kata Syafrudin.

Baca juga: Besok 15.000 Pegawai Honorer Banten Batal Demo, Ini Alasannya

Saat ini, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang sedang mendata pegawai honorer yang bertugas di OPD hingga di Kelurahan.

"Sekarang lagi pendataan dulu, diberi waktu satu minggu. Nanti jika sudah pendataan, kita akan membuat surat," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com