TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 492 rumah di Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, terendam banjir, Selasa (7/6/2022).
Banjir disebabkan meningkatnya debit aliran Sungai Cisadane hingga meluap ke pemukiman warga.
Baca juga: Imbas Banjir Bandang Cianjur, 15 Hektar Wilayah Terendam
Laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, banjir terjadi Kampung Cirampak dan Kampung Beting, Desa Tanjung Burung, Teluk Naga.
Baca juga: Banjir Bandang di Ciwidey Rusak Jembatan, Rumah Ibadah, dan 9 Rumah Warga
Pemukiman tersebut berada tidak jauh dari muara Sungai Cisadane di pesisir Laut Jawa.
Baca juga: Banjir Bandang di Ciwidey Rendam Rumah Warga dan Robohkan Sebuah Jembatan
"Akibat meluapnya sungai Cisadane, 492 rumah terendam banjir dengan 1.704 jiwa terdampak," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logisik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir melalui sambungan telepon, Selasa.
Adapun warga masih bertahan di kediamannya dan enggan dievakuasi.
Munir mengatakan, Sungai Cisadane meluap karena kiriman dari hulu sungai di Bogor.
Luapan sungai dilaporkan terjadi mulai pukul 04.30 WIB dan hingga saat ini masih berlangsung. Ketinggian banjir 40-70 sentimeter.
"Hingga saat ini, banjir masih terjadi di dua kampung tersebut," kata Munir.
Pihak BPBD sudah melakukan peninjauan ke lokasi banjir. Bantuan logistik juga akan disalurkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.