Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Jalan Trans Palopo–Toraja, Pengendara Diminta Waspada

Kompas.com - 04/06/2022, 13:13 WIB
Amran Amir,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com - Intensitas curah hujan tinggi yang terjadi sejak Jumat (3/6/2022) malam membuat tebing setinggi 20 meter longsor  hingga menutup jalan Trans Sulawesi Poros Palopo menuju Toraja Utara di Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/6/2022) pagi.

Material tanah longsor disertai pohon tumbang menutup sebagian ruas jalan dan merusak tiang telekomunikasi.

Seorang warga, Hasmin (47) mengatakan, kejadian longsor terjadi pada pagi hari sekitar pukul 06.15 Wita saat warga mulai melintas. 

Baca juga: Curi Motor di Palopo, Mantan Personel Polres Mamuju Ditangkap Polisi

“Kami bersama warga lainnya melintas dan melihat material kecil-kecil jatuh dari atas bahkan ada pohon besar sudah mau jatuh karena longsor. Makanya warga berhenti menunggu material jatuh, hingga ada yang merekam dengan kamera ponsel saat longsor dan pohon tumbang terjadi,” kata Hasmin saat dikonfirmasi di lokasi, Sabtu.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palopo, bersama lurah setempat dan warga Kelurahan Battang langsung membersihkan material pohon tumbang untuk menghindari kemacetan.

Menurut Ketua Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Palopo, Zulkifli, sempa terjadi kemacetan saat longsor terjadi.

“Tebing setinggi 20 meter longsor dan pohon besar yang ada di situ juga tumbang sehingga material longsor menutupi sebagian badan jalan. Sementara pohon tumbang menutupi jalan, yang membuat kemacetan,” ucap Zulkifli.

Baca juga: Penambang Ilegal Tewas Tertimbun Longsor di Gunung Botak

Meski demikian, ia mengatakan, tidak ada korban harta maupun korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja tiang komunikasi terancam rubuh.

“Akibat dari pohon tumbang itu, cabang pohon mengenai kabel alat komunikasi sehingga tiangnya terancam rubuh dan jatuh ke jurang,” ujar Zulkifli.   

Untuk mewaspadai cuaca buruk yang terjadi akhir-akhir ini, BPBD Kota Palopo meminta masyarakat yang melintas di jalur Trans Sulawesi Poros Palopo menuju Toraja Utara untuk berhati-hati.

“Diminta kepada warga yang melintas agar berhati-hati karena longsor susulan berpotensi terjadi dengan melihat kondisi di lokasi masih ada retakan tanah,” tutur Zulkifli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com