Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Mobil Vs Kereta Api di Lamongan, 3 Orang Terluka

Kompas.com - 28/05/2022, 21:55 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Mobil Daihatsu Ayla warna merah dengan nomor polisi L 1495 DY terlibat tabrakan dengan kereta api, di perlintasan kereta api tanpa dilengkapi palang pintu yang berada di Desa Sumurgenuk, Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (28/5/2022).

Kendati tidak ada korban jiwa, namun imbas tabrakan yang terjadi membuat tiga orang penumpang mobil Ayla mengalami luka.

Ketiga korban yakni Rauf Ade Arif (30) warga Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan/Kabupaten Gresik.

Kemudian, Bagus Satrio Wicaksono (27) warga Kelurahan Pacarkembang, Kecamatan Tambaksari, Surabaya, serta Bintang Maharsa Narayana (29) warga Desa Kandangan, Kecamatan Cerme, Gresik.

Baca juga: Anggota Brimob Diduga Tembak Warga di Kebun Sawit Ketapang Kalbar, Ini Penjelasan Polisi

"Sebelum tabrakan, warga sudah banyak yang berteriak agar mobil berhenti. Tapi, seakan tidak terdengar oleh pengemudi dan penumpangnya, mobil tetap melaju," ujar Sutahar, salah seorang warga setempat kepada awak media, Sabtu.

Pada saat kejadian sekitar pukul 09.15 WIB, mobil Ayla tersebut sempat terseret beberapa meter usai tabrakan hingga baru terhenti ketika terpental ke semak-semak di sisi rel.

Mobil tersebut diketahui melaju dari arah utara menuju ke selatan, hendak menyeberang perlintasan kereta api tanpa dilengkapi palang pintu tersebut.

 

Namun, belum sampai melintas, mobil Ayla bermuatan tiga orang tersebut bertabrakan dengan kereta api 2703B yang datang dari arah timur menuju ke barat.

Lokomotif nomor cc2061352, dengan masinis atas nama Khoirul Kirom dan asisten Reza Nugroho.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com