Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/05/2022, 09:07 WIB
Agung Dwi E

Penulis

KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengajak semua warga Indonesia, khususnya Jabar, agar bisa bangkit dan memiliki tekad kuat untuk mengubah diri sendiri ke arah yang lebih baik usai dua tahun diterpa pandemi Covid-19.

Menurut Wagub Jabar, Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) bisa menjadi momentum untuk memotivasi semua insan di Indonesia guna mewujudkan hal tersebut.

"Harapan kami, momentum Kebangkitan Nasional dijadikan kebangkitan untuk diri karena Allah SWT tidak mengubah nasib kaum kecuali diri pribadinya berusaha mengubah," kata Pak Uu, sapaan Wagub Jabar, saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Harkitnas Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2022 di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/5/2022).

Wagub Jabar menambahkan bahwa perayaan Harkitnas tidak akan memberikan arti apa-apa bila spirit atau semangat pada diri sendiri tidak dibangkitkan.

Baca juga: Fashion Show Batik Daur Ulang Warnai Penutupan KKJ dan PKJB, Atalia Kamil: Ini Tanda Ekraf Jabar Bergerak Kembali

Menurut Pak Uu, optimisme menjadi kunci mencapai kebangkitan tersebut. Oleh karena itu, Harkitnas sepatutnya menjadi pemicu untuk kebangkitan rakyat Indonesia sekaligus menjadi titik bangkit kesadaran masyarakat Indonesia untuk memperjuangkan cita-citanya.

"Bangkitnya suatu negeri diawali dengan kepribadian yang bangkit, mulai asasiyah thayyibah (fundamental yang baik), lalu membentuk qaryah thayyibah (desa yang berdaya/juara), baldatun thayyibah (negeri ideal)," ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (21/5/2022).

Hal tersebut, lanjut Pak Uu, juga termasuk kebangkitan dari keterpurukan sosial-ekonomi yang telah dialami warga Jabar selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.

"Sekarang harus berjiwa optimistis setelah pandemi Covid-19. Kita harus maju. Rakyat sejahtera, Indonesia hebat," katanya.

Baca juga: Serahkan Bantuan ke Korban Banjir di Desa Paledah, Wagub UU: Perlu Kolaborasi untuk Tanggulangi Banjir

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com