Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Minta Masyarakat Waspada Musim Hujan, Wagub Jabar: Buang Sampah Jangan Sembarangan

Kompas.com - 16/11/2021, 13:09 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan agar seluruh masyarakat mewaspadai musim hujan yang cukup ekstrem dan tidak membuang sampah sembarangan demi mencegah banjir.

“Buang sampah jangan sembarangan. Apalagi membuang sampah ke selokan dan parit. Karena itu akan membahayakan aliran air di saat musim hujan ekstrem hari ini besar dan lama,” tegasnya.

Hal itu disampaikan Uu setelah meluncurkan Digitalisasi Pasar Rakyat Juara Jawa Barat dan Pencanangan Pasar Sehat, Inovatif dan Aman Pakai (S.I.A.P) QRIS di Pasar Baru, Cimahi, Jabar, Senin (15/11/2021).

Selain itu, ia juga berpesan agar para bupati dan wali kota di Jabar tidak mengalihfungsikan hutan secara sembarangan.

“Khususnya kepada para kepala daerah yang memiliki diskresi kewenangan untuk memberikan izin dari alih fungsi hutan untuk ekonomi dan peningkatan kesejahteraan,” paparnya.

Baca juga: Kepala Daerah di Jabar Diminta Aktif Pantau Titik Rawan Bencana, Ridwan Kamil: Jangan Menunggu Terjadi Korban

Uu mengimbau agar masyarakat mempertimbangkan tata letak bangunan rumah dengan serius. Sebab,masih banyak bangunan rumah yang membuat aliran sungai atau parit menjadi sempit.

“Seperti saya pernah tinjau di salah satu kota di Jawa Barat ternyata (selokannya) semakin menyempit,” ujarnya, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (16/11/2021).

Uu juga mengingatkan agar masyarakat yang bertempat tinggal di kawasan sungai atau dataran tinggi lebih waspada terhadap bencana tanah longsor.

“Kalau bisa mengungsi dulu kalau terjadi hujan besar dan yang lainnya,” kata Uu.

Baca juga: 38 Daerah di Jatim Siaga Banjir, BMKG Imbau Warga Waspada

Menurutnya, mengungsi lebih dahulu saat hujan besar menjadi salah satu cara antisipasi bencana alam.

“Harus ikhtiar dari segala yang menyebabkan bencana terhadap diri pribadi dan terhadap kita semua,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com