Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Istri Gus Dur Sinta Nuriyah, Gibran: Pertemuan Ibu dan Anak, Beri Banyak Masukan

Kompas.com - 18/04/2022, 18:41 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Istri mendiang presiden keempat Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Sinta Nuriyah, menemui Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming secara tertutup.

Pertemuan diselenggarakan secara tertutup pada Senin (18/4/2022) pukul 09.00 WIB, berdurasi dua jam lamanya di The Sunan Hotel Solo.

Baca juga: Elektabilitas Gibran sebagai Cagub Tinggi Menurut Survei Charta Politika: Saya Cuma Anak Bawang

Gibran menjelaskan pertemuan itu membahas banyak hal, namun enggan menjabarkan isi pertemuan tersebut

"Silaturahmi, ngobrol biasa aja. Minta masukan-masukan. Masukannya banyak enggak usah disebutkan," kata putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini, Senin (18/4/2022).

Meski tak menjelas isi pembicaraan, Gibran mengaku pertemuan dengan Sinta Nuriyah diibaratkanya sebatas pertemuan ibu dan anak.

"Ini tadi pertemuan silaturahmi saja, hanya pertemuan ibu dan anak," jelasnya.

Suami Selvi Ananda ini, menambahkan Sinta Nuriyah telah berada dua hari di Kota Solo, Jawa Tengah.

Pada Minggu (17/5/2022), Sinta Nuriyah berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Muayyad, di Jalan KH Samanhudi, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah.

"Beliau kalau Ramadhan keliling Solo, Kemarin ada acara di Pondok Pesantren Al Muayyad," ujarnya.

Gibran menambah pertemuan dengan Shinta Nuriyah ini merupakan pertemuan pertamanya dengan istri Gus Dur itu.

"Kalau sebelumnya bertemu sama Mbak Yeni Wahid, ini baru pertama," ungkapnya.

Baca juga: Pembangunan Islamic Center, Gibran Minta Warga Tak Khawatir: Ini Masih Survei

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

Regional
Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Regional
KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

Regional
Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Regional
Program 'Makan Siang Gratis' Berubah Jadi 'Makan Bergizi Gratis', Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Program "Makan Siang Gratis" Berubah Jadi "Makan Bergizi Gratis", Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Regional
Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com