KOMPAS.COM, JAMBI - Seorang warga mendatangi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo saat berkunjung ke Candi Muaro Jambi, pada Kamis (7/4/2022). Warga tersebut mengatakan pada Jokowi bahwa kawasan candi terancam stockpile batu bara.
"Bapak Presiden, tolong selamatkan kawasan situs Candi Muaro Jambi dari stockpile batu bara, Pak Jokowi," ungkap warga yang kerap disapa Borju ini.
“Di seberang desa Muara Jambi, ada stockpile batu bara di kawasan Candi Muaro Jambi ini Pak Jokowi,” imbuh dia.
Baca juga: Kunjungi Jambi, Jokowi Beri Sembako dan BLT Minyak Goreng untuk Pedagang UMKM
Keluhan warga tersebut pun ditanggapi oleh Jokowi.
“Tapi sudah di..,” tanya Jokowi sambil memeragakan menggali dengan tangannya.
“Bapak Gubernur berupaya dan semua pihak berupaya, semoga petaka di kampung ini selesai,” kata Borju tersebut.
Kemudian Al Haris selaku gubernur menjelaskan dengan volume kecil dan Jokowi mengangguk-angguk.
“Cagar budaya dikepung oleh industri, Pak Jokowi,” tambah Borju.
“Ini kan kita mulai lagi diangkat,” kata Jokowi.
Saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Borju mengatakan bahwa Jokowi sempat bertanya di mana lokasi stockpile batu bara tersebut.
“Lalu pak gubernur yang kasih penjelasan kepada beliau. Saya rasa permasalahan ini masih ditutup-tutupi,” kata Borju kepada Kompas.com.
Borju berharap ada kebijakan pemerintah pusat menghentikan atau memindahkan stockpile batu bara, cangkang, minyak sawit, atau industri ekstraktif lainnya dari kawasan candi.
"Pengembangan kawasan situs percandian muara jambi harus berdampak pada kesejahteraan masyarakat yang ada di kawasan cagar budaya," katanya tegas.
Jokowi kemudian masuk ke area dalam Candi Kedaton dan melihat jam matahari yang ada di sana.
Setelah itu rombongan diarahkan ke area ekskavasi area Candi Kedaton dan kemudian melihat Sumur Air di candi tersebut.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.