Kunjungi Jambi, Jokowi Beri Sembako dan BLT Minyak Goreng untuk Pedagang UMKM

KOMPAS.COM, JAMBI - Dalam kunjungannya ke Pasar Angso Duo Kota Jambi, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengatakan pembagian sembako dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng perlu dilakukan untuk menolong pedagang kecil.

“Saya rasa, ini (pembagian sembako dan BLT minyak goreng) perlu dilakukan agar harga minyak goreng tidak mengalami kelonjakan yang semakin tinggi,” katanya pada Kamis (7/4/2022).

Dalam kunjungannya, Jokowi membagikan 300 paket sembako kepada pedagang dan pelaku UMKM Jambi. Selain sembako, ada pula BLT sebesar 1,2 juta serta bantuan minyak goreng berupa uang 300 ribu rupiah.

Baca juga: Tinjau Candi Kedaton di Jambi, Jokowi Berharap Jejak Peradaban Indonesia Dapat Dilestarikan

Presiden Jokowi berharap bantuan tersebut dapat membantu masyarakat. Khususnya penjual gorengan.

“Saya datang ke Pasar Angso Duo di kota Jambi, Provinsi Jambi dalam rangka memberikan BLT minyak goreng sebesar 300 ribu yang kita harap ini bisa meringankan subsidi masyarakat utamanya para pedagang kaki lima yang berjualan gorengan," ungkap Jokowi.

"Dan kita harapkan tidak hanya di sini saja, tapi di seluruh provinsi BLT minyak goreng bisa disalurkan sebelum lebaran harus bisa selesai, seminggu sebelum lebaran,” sambungnya.

Jokowi juga sempat membagi-bagikan baju ketika di Angso Duo.

Setelah itu Jokowi melanjutkan perjalanan ke Desa Pudak KabupatenMuaro Jambi untuk melihat pabrik pinang sekaligus melepas ekspor komoditas pinang biji.Selain itu juga mellihat Kawasan Cagar Budaya Nasonal (KCBN) MuaroJambi untuk meninjau candi kedaton.

Jokowi juga diagendakan meninjau proyek peningkatan kualitas jalan akses Candi Muaro Jambi dan Pelabuhan Muara Sabak.

Baca juga: Jokowi: Saya Minta Seminggu Sebelum Lebaran BLT Minyak Goreng Selesai Disalurkan

Demo mahasiswa

Sekitar 40 menit setelah Jokowi dan rombongan meninggalkan Pasar Angso Duo, sekelompok orang yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus Jambi melakukan unjuk rasa.

Kelompok ini terdiri dari GMKI, GMNI, IMM, KAMMI, HMI, PMII dan PMKRI. Mereka berunjuk rasa di depan Pasar Angso Duo.

Ada 3 tuntutan yang diserukan kelompok Cipayung Plus, yakni menolak perpanjangan 3 periode, menurunkan harga minyak goreng, dan yang terakhir ialah ketersediaan BBM.