Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Pintu Masuk Wisatawan dari Luar Negeri di Kepri Akan Dibuka

Kompas.com - 22/03/2022, 13:43 WIB
Elhadif Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Upaya Pemerintah Provinsi untuk membuka perjalanan Internasional di seluruh Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) membuahkan hasil.

Presiden RI Joko Widodo memberikan respons melalui Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, untuk mengizinkan pintu-pintu masuk wisatawan mancanegara (wisman) di seluruh wilayah Kepri dibuka.

Kabar itu disampaikan Menteri Perhubungan kepada Gubernur Kepri, Ansar Ahmad melalui sambungan telepon pada Senin (21/3/2020).

Baca juga: Selain F1, 8 Kejuaraan Balap Internasional Lain Juga Digadang-gadang Akan Digelar di Sirkuit Bintan

"Secara lisan, Pak Menteri mengizinkan kita membuka seluruh pelabuhan internasional di seluruh Kepri untuk wisman. Dan ini tentu saja menjadi angin segar bagi dunia pariwisata kita," kata Ansar usai menerima kabar itu.

Sepekan sebelumnya, tepatnya pada Selasa (15/3/2022), Ansar Ahmad menyampaikan surat kepada Presiden RI Joko Widodo terkait permohonan usulan dalam rangka optimalisasi kunjungan wisman atau pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) khusus di Kepri.

Dalam suratnya, Ansar turut melaporkan realisasi angka kunjungan PPLN di Batam dan Bintan pada periode 23 Februari 2022 sampai 12 Maret 2022.

Untuk di kawasan Lagoi Bintan jumlah wisman hanya berjumlah 171 orang dan untuk kawasan Nongsa Batam sebanyak 127 wisman.

Baca juga: Minta Pelabuhan Tanjung Balai Kembali Melayani Pelayaran Internasional, Bupati Karimun Surati Pusat dan Pemprov Kepri

"Memang sebelumnya kita sudah menyurati Presiden, agar kita bisa membuka seluruh pelabuhan internasional yang ada," sebut Ansar.

Mantan anggota DPR RI dan juga mantan Bupati Bintan itu menyebutkan, untuk selanjutnya kebijakan lisan yang disampaikan oleh Menteri Perhubungan tersebut akan segera ditindaklanjuti melalui Surat Edaran (SE) dari Pemerintah Pusat.

"Bagaimanapun juga, untuk mengoptimalkan kunjungan wisman di Kepri, kita akan terus melakukan upaya-upaya yang memang perlu kita lakukan," ungkap Ansar.

Dengan adanya kebijakan lisan dari Menteri Perhubungan terkait pembukaan entry point bagi wisman di Kepri tersebut, Ansar memberi apresiasi dan berterima kasih.

Menurutnya, Pemerintah Pusat selalu mendukung penuh agar percepatan pemulihan ekonomi Kepri di sektor pariwisata.

"Perlu kita syukuri tentunya, karena dengan kebijakan ini percepatan pemulihan sektor pariwisata kita akan dapat segera digesa," sebut dia.

Selanjutnya, masuknya wisman ke wilayah Kepri tidak hanya terpusat di Batam dan Bintan, tetapi bisa melalui semua pintu masuk internasional di kabupaten/kota lain.

"Namun, seluruh wilayah Kepri dapat kembali merasakan pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata yang memang menjadi andalan kita," ujar Ansar.

Baca juga: Syarat PCR dan Antigen Dihapus, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com