Namun, ia juga meminta kepada pemerintah untuk merespons jika ada laporan dari warga mengenai kejadian itu.
"Dalam hal ini, bukan hanya pemerintah, toko pemuda juga harus perhatian. Karena mengganggu orang lain dalam lalu lintas maupun ketentraman dan keselamatan," kata Dekan FITK UIN Raden Fatah Palembang ini.
Dalam hal berlalu lintas, kata Abdullah Idi, harus pengendara moge ini jauh lebih memahami aturan.
"Kesadaran dari kelompok ini sebenarnya sangat penting, sehingga jalan raya itu bisa jadi milik bersama" ujarnya.
Abdullah Idi pun berpesan kepada masyarakat, apabila bertemu dengan kelompok tersebut lebih baik menghindar atau menepi.
Sebab, lanjutnya, mengharapkan mereka untuk memberi jalan itu agak sulit
"Mereka ini berkelompok, dan terkadang ada oknum-oknum di belakang mereka. Jadi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan lebih baik kita yang mengalah," pungkasnya.
Baca juga: Pengendara Moge Diduga Aniaya Pemotor di Bandung Damai, Polisi: Proses Hukum Tetap Berlanjut
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.