KOMPAS.com - Saat ini pengendara motor gede alias moge tengah menjadi sorotan. Apalagi baru-baru ini pengemudi moge menabrak anak kembar di Pangandaran, Jawa Barat, hingga tewas, Sabtu (12/3/2022) siang.
Selang sehari kemudian, tepatnya pada Minggu (13/3/2022), seorang pengedara moge diduga menganiaya pemotor lain di Bandung, Jabar.
Akibat kejadian tersebut, stigma negatif terhadap pengendara moge tentu makin menghantui pengguna motor besar lainnya.
Baca juga: 2 Pengendara Moge Jadi Tersangka Usai Tabrak Anak Kembar hingga Tewas, Pengamat: Sudah Tepat
Bahkan, kesan pengendara moge arogan di jalan sulit dilepas dari benak masyarakat.
Pengamat Sosial dari Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Sumatera Selatan, Abdullah Idi mengatakan, adanya pengendara moge arogan di jalan bisa karena mereka merasa lebih, seperti gaya hidup.
"Sehingga mereka ingin di kelompokkan berbeda dengan masyarakat pada umumnya," kata Abdullah Idi, saat dihubungi Kompas.com, (16/3/2022).