Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanyut Empat Hari di Grobogan, Kakak Adik Ditemukan Tewas di Sungai Demak

Kompas.com - 11/03/2022, 15:43 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Erwin (12) dan Novita (8), dua bocah kakak adik yang tenggelam di Sungai Tuntang Desa Kemiri, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Selasa (8/3/2022), ditemukan tewas mengambang di Sungai Tuntang wilayah Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jumat (11/3/2022).

Danramil 15 Gubug Kapten Infanteri Eddy Hermanto mengatakan, kedua korban terbawa derasnya arus sungai hingga radius sekitar 20 kilometer.

Jasad kedua pelajar asal Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, tersebut ditemukan terpisah berjarak sekitar 500 meter antara pukul 10.45-11.00 WIB.

Baca juga: Terpeleset, Dua Bocah Kakak Beradik Hanyut Terseret Sungai Tuntang Grobogan

Tim SAR gabungan yang sudah empat hari melakukan penyisiran dengan perahu karet selanjutnya mengevakuasi jasad korban.

"Jasad korban dibawa ke RSUD Ki Ageng Getas Pendowo Gubug untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan unsur penganiayaan, murni meninggal dunia akibat tenggelam," kata Eddy di RSUD Ki Ageng Getas Pendowo Gubug , Jumat.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan Endang Sulistyaningsih mengatakan tim SAR gabungan yang diterjunkan menyusuri jalur air hingga darat. Selama proses pencarian petugas cukup terkendala dengan cuaca dan derasnya arus Sungai Tuntang.

"Kegiatan operasi SAR yang melibatkan 60 personel gabungan dari Grobogan dan Gunung Kidul pun resmi ditutup. Kami mohon kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan anak-anaknya," pungkas Endang.

Kepala Desa Kemiri Sukirman menyampaikan, dari keterangan beberapa orang saksi, kedua pelajar tersebut sebelumnya pada Selasa (8/3/2022) sekitar pukul 10.00 diketahui bermain di pinggir Sungai Tuntang dengan beberapa orang temannya.

Namun nahas, beberapa saat kemudian kedua korban terpeleset hingga terbawa derasnya arus Sungai Tuntang.

"Saksi mata yang melihat tidak berani menolong akibat arus sungai deras. Insiden itu kemudian dilaporkan kepada warga yang diteruskan ke Pemdes dan kepolisian," kata Sukirman saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Selasa.

Menurut Sukirman, kedua korban tercatat berdomisili di Kecamatan Wonosari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kedua korban dilaporkan datang ke Desa Kemiri bersama orangtuanya untuk menjenguk neneknya yang sakit. Kedua korban direncanakan akan dipindahkan sekolah ke Kecamatan Gubug.

"Orangtua kedua korban sudah lama pindah dari Desa Kemiri," kata Sukirman.

Baca juga: Duka dari Tasikmalaya, 3 Anak Tewas Tenggelam Saat Bermain di Kolam Ikan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Pembunuhan Terapis, 2 Pelaku Sengaja Sewa Kontrakan Eksekusi Korban

Kronologi Pembunuhan Terapis, 2 Pelaku Sengaja Sewa Kontrakan Eksekusi Korban

Regional
13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

13 Anggota Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap, Puluhan Kilo Sabu dan Ganja Disita

Regional
Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Raih Penghargaan dari PBB untuk Penanganan Stunting, Mbak Ita Banjir Pujian dari Berbagai Pihak

Regional
Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Pemkot Semarang Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dalam Pembangunan Keluarga 2024

Regional
Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Misteri Kematian Santriwati di Lombok Barat, Merengek Minta Pulang Sebelum Meninggal

Regional
Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Bertemu Nikson Nababan, Warga Karo Ungkapkan Kekagumannya

Regional
Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Danau Beko di Tegal: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus 5 Kali Hari Ini, Waspada Abu Vulkanik

Regional
Angka Perceraian Naik karena Hubungan 'Toxic', Didominasi Pasangan Muda

Angka Perceraian Naik karena Hubungan "Toxic", Didominasi Pasangan Muda

Regional
Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Kepala BKKBN: Keluarga Indonesia Tetap Bahagia meski Sedikit Miskin

Regional
Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Pemeran Pria Dalam Foto Syur Selebgram Ambon Ternyata Oknum Brimob

Regional
Bos Distro 'Anti Mahal' Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Bos Distro "Anti Mahal" Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Regional
Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Nikson Nababan: Saya Enggak Kasih Uang Satu Rupiah Pun ke Masyarakat

Regional
Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Janji Bisa Loloskan Seleksi Polri, Brimob Gadungan Buat Warga Palembang Rugi Rp 345 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com