Saat pencairan utang itu, MP mengajak tetangga pemilik KTP yang dipinjamnya. Dia juga memberikan bagian uang untuk pemilik KTP, sekitar Rp 200.000 hingga Rp 300.000.
Utang yang diambil MP berbeda-beda nominalnya, dari Rp 2 juta hingga Rp 7 juta per KTP yang dipinjam.
Baca juga: KTP Dipinjam Tetangga untuk Utang, 27 Warga Banyuwangi Ditagih sampai Pintu Digedor Malam-malam
Sekretaris Daerah Provinsi Riau (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto mengatakan, jalan tok seksi Pekanbaru-Bangkinang dijadwalkan beroperasi sebelum Idul Fitri 2022.
Ia mengatakan saat ini proses gantu rugi lahan masyarakat baru selesai dilakukan, setelah sempat ada penolakan dari warga.
Sementara itu, Plt Asisten II Setdaprov Riau Aryadi menambahkan, lokasi pengerjaan jalan tol di Sungai Pinang tersebut sepanjang 700 meter dan di lokasi ini juga dibangun pintu keluar tol.
Rencananya jalan tol tersebut akan diresmikan Presiden Jokowi pada Maret 2022.
Baca juga: Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Dijadwalkan Beroperasi Sebelum Lebaran 2022
Rencananya akan dibangun lorong untuk melindungi yoni tersebut.
Batu yoni yang memiliki kepala mirip kura-kura itu berbentuk kubus dengan panjang dan lebar masing-masing sekitar 79 sentimeter. Diperkirakan batu yoni itu berusia lebih dari 1.000 tahun.
Sekilas, salah satu ornamen benda diduga cagar budaya itu mirip dengan kepala anjing. Sehingga warga sekitar menyebutnya sebagai Candi Asu.
Gempa berpusat di laut 82 kilometer Barat Daya Calang, pada kedalaman 17 km, dengan koordinat 4.56 Lintang Utara, 94.84 Bujur Timur.
Laman Twitter resmi BMKG menyebut gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
BMKG menyarankan agar berhati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi. Hingga Sabtu malam, belum ada laporan kerusakan akibat gempa ini.
Baca juga: Aceh Jaya Diguncang Gempa M 5,6 Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Zakarias Demon Daton, Ahmad Su'udi, Labib Zamani | Editor : Andi Hartik, Gloria Setyvani Putri, I Kadek Wira Aditya, Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.