Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debus, Kesenian Tradisional Banten yang Pamerkan Atraksi Kekebalan Tubuh Melawan Benda Tajam

Kompas.com - 23/02/2022, 07:03 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Perlengkapan dalam Pertunjukkan Debus

Kesenian debus tentunya memerlukan berbagai perlengkapan untuk menunjang atraksi dan memberi daya tarik.

Pertama adalah busana pemain debus yang terdiri atas lomar ‘ikat kepala’, baju kampret, dan celana pangsi.

Kedua adalah peralatan kesenian yang digunakan untuk mengiringi pertunjukan debus, dengan beberapa jenis sesuai alirannya yaitu:

  1. Peralatan kesenian kendang penca untuk mengiringi debus cimande, yang terdiri atas tarompet, kanco ‘gong’, kendang kemprang, kendang gedur, dan kulanter;
  2. Peralatan kesenian patingtung untuk mengiringi debus terumbu dan debus bandrong, yang terdiri atas satu kendang besar, dua kendang kecil, gong kecil, gong panggang, kenuk, angkeb, kecrek, dan tarompet; ada juga yang merupakan gabungan kendang penca dan rebana.

Ketiga adalah peralatan atraksi sesuai dengan jenis peragaan debus yang ingin dimainkan dalam pertunjukkan.

Tata Cara Pertunjukan Debus

Pertunjukan Debus biasanya dihelat di sebuah lapangan terbuka agar pemain bisa leluasa bergerak.

Sebelum pertunjukkan, guru besar atau syeh akan melakukan ritual dengan memohon kelancaran jalannya pertunjukkan kepada Tuhan.

Kemudian pertunjukan debus akan dimulai dengan mengikuti beberapa tahapan, yaitu:

  1. Kelompok akan menyiapkan peralatan dan mengecek arena pertunjukan.
  2. Guru besar memanjatkan doa untuk kelancaran pertunjukan tersebut.
  3. Membuka pertunjukan dengan memainkan tetabuhan pengiring untuk mengundang penonton
  4. Pemain akan menampilkan atraksi silat untuk mulai menghangatkan suasana, dari sekadar ibing biasa hingga pandungdung
  5. Ketika penonton mulai ramai maka atraksi debus akan dimainkan dimulai dari yang paling ringan hingga pada puncaknya memainkan atraksi paling berbahaya.

Contoh Atraksi Debus

Setidaknya ada 40 jenis atraksi debus yang ada di Banten, berikut adalah beberapa di antaranya:

  1. Atraksi berjalan di atas bara api yang menyala.
  2. Atraksi memukul bata yang diletakkan di kepala dengan sebilah kayu.
  3. Atraksi menjilat pisau tajam yang dibakar.
  4. Atraksi menorehkan pecahan botol ke badan.
  5. Atraksi menusuk pipi dengan jarum.
  6. Atraksi menginjak pecahan kaca.
  7. Atraksi menyiram badan dengan air keras.
  8. Atraksi menusuk perut dengan paku banten atau al madad.
  9. Atraksi mengupas kulit kelapa dengan gigi.
  10. Atraksi menyayat badan dengan golok yang tajam.
  11. Atraksi menusuk lidah dengan kawat (sujen, jara).

Sumber:
kebudayaan.kemdikbud.go.id 
banten.travel 
dpmptsp.bantenprov.go.id 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com