Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Seputar IKN, 4 Daerah Penyangga, Samarinda Jadi "Jantung", Balikpapan sebagai "Otot"

Kompas.com - 31/01/2022, 06:40 WIB
Zakarias Demon Daton,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Lokasi ibu kota negara (IKN) akan dibangun dalam satu hamparan perbukitan yang terletak di wilayah dua kabupaten di Kalimantan Timur (Kaltim), yakni Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Wilayah IKN yang masuk Kabupaten Penajam Paser Utara yaitu Kecamatan Sepaku. Di Kawasan Sepaku akan dibangun inti pusat pemerintah IKN di atas lahan seluas 6.595 hektar.

Baca juga: Usul Kepala Otorita IKN Dipimpin Putra Daerah, Nama Mantan Gubernur Kaltara hingga Mantan Wali Kota Balikpapan Mencuat

Namun, dalam rencana pengembangan, pemerintah menetapkan kawasan seluas 256.142 hektar sebagai kawasan strategis nasional (KSN) IKN.

Perluasan itu membuat sebagiannya kawasan IKN masuk wilayah Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Camat Sepaku Risman Abdul mengatakan, kondisi hamparan yang akan jadikan IKN saat ini ditumbuhi pohon Acacia mangium dan Eucalyptus sp milik PT ITCI Hutani Manunggal (IHM).

Pohon itu diketahui sebagai bahan pembuat bahan baku kertas perusahaan pemilik HGU hutan tanaman industri ini.

"Di lokasi sekarang perusahaan masih aktif. Mungkin setelah pembangunan mereka baru pindah," ungkap Risman saat dihubungi Kompas.com, Minggu (30/1/2022).

Baca juga: IKN Nusantara, Ibu Kota di Klaster Kota Jangkauan Sempit

Tiga desa paling dekat

Risman menjelaskan, ada tiga desa yang berada di lingkar terdekat kawasan inti IKN. Kawasan yang dibangun Istana Presiden.

Ketiga desa itu yakni Desa Bumi Harapan, Kelurahan Pemaluan, dan Desa Bukit Raya. "Bisa jadi nanti kampung mereka berbatasan dengan pagar IKN," terang dia.

Meski demikian, Risman memastikan tidak ada perkampungan dalam kawasan inti sehingga dalam pembangunannya nanti tak ada masyarakat yang tergusur.

"Tapi, kalau untuk pengembangannya (IKN) saya tidak tahu ya. Yang jelas tiga kampung ini sangat dekat," terang dia.

Baca juga: Jokowi: IKN Kita Jadikan Showcase Transformasi Lingkungan, Ekonomi, Teknologi, dan Sosial


Empat daerah penyangga

Ada empat daerah yang paling dekat wilayah IKN yakni Kota Samarinda, Kota Balikpapan, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Paser.

Namun, secara letak, sebelah selatan wilayah IKN berbatasan dengan Kecamatan Penajam, PPU, Teluk Balikpapan, serta tiga kecamatan di Kota Balikpapan, yakni Balikpapan Barat, Balikpapan Utara, dan Balikpapan Timur.

Lanskap kota Brasilia, yang merupakan ibu kota negara Brasil sejak tahun 1960Pixabay Lanskap kota Brasilia, yang merupakan ibu kota negara Brasil sejak tahun 1960

Sementara itu, sebelah barat IKN berbatasan dengan Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara; dan Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Lalu, sebelah utara IKN berbatasan dengan Kecamatan Loa Kulu, Kecamatan Loa Janan, dan Kecamatan Sanga-Sanga, Kabupaten Kutai Kartanegara; dan sebelah timur IKN berbatasan dengan Selat Makassar.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com