Warga setempat bernama Acun mengatakan, peristiwa mobil mogok di tanjakan Kebon Cau ini memang kerap terjadi.
Menurut dia, tanjakan yang ekstrem dan jalan rusak jadi penyebabnya.
"Sering di sini, mobil wisatawan, truk, biasanya yang pertama kali melintas sering mati mesin karena tidak tahu medan," kata Acun kepada wartawan di lokasi.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, Mensos Risma Minta Pemda Waspadai Banjir dan Tanah Longsor
Acun berharap, pemerintah setempat segera memperbaiki jalan tersebut, sehingga tidak ada lagi kejadian kendaraan mogok.
Sementara itu, Camat Bojongmanik Dadan Juanda mengatakan, jalan yang dilalui oleh Menteri Risma adalah jalan poros desa.
Kondisi jalan yang rusak di beberapa titik tersebut, terakhir dibangun oleh Pemkab Lebak pada 2018 lalu.
"Betul, Desa Kebon Cau masuk Kecamatan Bojongmanik, statusnya jalan poros desa. Tapi yang membangun kabupaten," kata dia.
Jalan tersebut juga biasa dilalui oleh wisatawan yang hendak ke Baduy melalui Jalan Bojongmanik dan Cirinten.
Akses ke Baduy Dalam melalui rute ini lebih dekat dibandingkan lewat Ciboleger.
Dadan mengatakan, pihaknya akan mengusulkan untuk pembangunan jalan tersebut dalam Musyawarah Perancangan Pembangunan (Musrenbang) bulan depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.